Bali Berduka, Raja Puri Pemecutan Meninggal Dunia, Syukur: Tragedi Pilu

jpnn.com, BALI - Awan duka menyelimuti warga Bali. Raja Puri Pemecutan Ida Tjokorda Pemecutan XI meninggal dunia, pada Rabu (22/12) kemarin.
Ida Tjokorda Pemecutan XI dikrnal sebagai salah satu tokoh sentral pemersatu umat beragama di Bali.
Pemilik nama asal Anak Agung Ngurah Manik Parasara dan akrab disapa Cok Pemecutan itu sudah menjadi milik publik Bali.
Dia adalah raja bagi banyak kalangan di Pulau Dewata berkat kesantunan, ramah, dan keteguhannya menjaga praktik kebhinekaan di Pulau Seribu Pura.
Selama menitah Kerajaan Pemecutan Denpasar, Cok Pemecutan XI menanamkan prinsip pengayoman tanpa pandang bulu ke semua keluarga besar Puri Pemecutan.
Hal itu setidaknya sangat dirasakan warga Muslim Kampung Bugis di Pulau Serangan, Denpasar Selatan.
Muhammad Syukur (40), salah seorang tokoh masyarakat Kampung Islam Bugis Serangan, yang mengaku sangat terpukul dengan kabar berpulangnya Cok Pemecutan XI, Rabu (22/12) kemarin.
"Beliau adalah raja kami, orang tua kami, yang selalu menolong dan menjadi penjaga Bali Harmoni," ucap Syukur.
Warga Bali berduka. Raja Puri Pemecutan Ida Tjokorda Pemecutan XI meninggal dunia, pada Rabu (22/12) kemarin.
- Potret Karangan Bunga dari Penggemar Taiwan di Rumah Duka Ricky Siahaan
- Ricky Siahaan Bakal Dimakamkan di San Diego Hill
- Sadis, Seorang Istri di Inhu Aniaya Suami hingga Tewas, Motifnya tak Disangka
- Kecelakaan Mobil Masuk Jurang di Pesibar, 3 Orang Meninggal Dunia
- Legislator PKS: Misi Paus Fransiskus Menyetop Genosida di Palestina Harus Dilanjutkan
- Hanyut di Sungai Belawan, Bocah 6 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia