Baliho Mbak Puan Bertebaran, Bang Ray Lebih Suka Cara Ganjar dan Anies Baswedan
Dia lantas membandingkan tindakan Puan dengan sejumlah kandidat pemimpin nasional yang meraih elektabilitas dan popularitas melalui kinerja dan kiprah kepemimpinan politiknya.
"Entah itu Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, Ridwan Kamil, AHY (Agus Harimurti Yudhoyono, red) atau Sandiaga Uno. Begitu juga dengan Prabowo," ucap Ray Rangkuti.
Seharusnya, kata dia, baliho dan spanduk itu hanya sebagai pelengkap bukan senjata utama.
Namun, Ray melihat cara yang dilakukan oleh Mbak Puan, justru berbeda.
"Puan malah sebaliknya, spanduk dan baliho adalah utama, sementara tindakan politik adalah pelengkap," ucapnya.
Sejatinya, Ray memandang jabatan cucu Presiden Pertama RI itu sebagai ketua DPR sangat strategis untuk menyedot perhatian publik.
"Sayang, sejauh ini, posisi itu hanya membuat dirinya populer sebagai tukang mematikan mik kala rapat paripurna," pungkas Ray Rangkuti. (mcr8/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Pengamat politik Ray Rangkuti menilai pemasangan baliho Puan Maharani untuk menaikkan popularitas di tengah pandemi tidak etis dan minim empati.
Redaktur & Reporter : Kenny Kurnia Putra
- Puji Langkah Selektif Prabowo Terapkan PPN 12 Persen, Misbakhun: Prorakyat Kecil
- Tok! Prabowo Naikkan PPN 12 Persen Hanya untuk Barang Mewah
- Misbakhun Sebut Prabowo Bakal Umumkan Soal Nasib PPN 12 Persen Sore Ini
- HPP Gabah dan Jagung Naik, Saleh: Ini Bukti Kecintaan Prabowo kepada Petani
- Kabar Gembira untuk Petani, Prabowo Naikkan Harga Gabah dan Jagung
- Singgung Vonis Hukuman Harvey Moeis, Prabowo: Sudah Jelas Kerugian Ratusan Triliun