Baliho Puan Maharani yang Dicopot Satpol PP Lumajang Dipasang Tanpa Izin

"Ada tiga posko bantuan yang kami dirikan. Adanya pemasangan baliho bukan dari DPC PDIP Lumajang, melainkan sukarelawan dan tidak ada izin ke kami maupun pihak lain," ucap Solikin.
Sebelumnya, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Lumajang Ahmad Taufik mengatakan pemasangan baliho Puan Maharani yang dicopot Satpol PP memang tidak berizin.
"Sepanjang yang saya tahu, pemasangan baliho belum masuk aplikasi perizinan kami," ucapnya.
Atas dasar itulah Taufik meminta kepala Satpol PP Lumajang berkoordinasi dengan pemasang baliho di kawasan terdampak erupsi Gunung Semeru.
Baca Juga: Baliho Puan Maharani di Kawasan Bencana Erupsi Gunung Semeru Dicopot Satpol PP
"Satpol PP saya instruksikan untuk mengonfirmasi kepada yang bersangkutan," ujar Taufik. (mcr26/fat/jpnn)
Ketua DPC PDIP Lumajang Solikin akui baliho Puan Maharani yang dicopot Satpol PP Lumajang di kawasan terdampak erupsi Gunung Semeru, dipasang tanpa izin.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- PSI Dorong Megawati Menemui Jokowi, Ferdinand: Akalnya di Mana
- Dorong Megawati Ketemu Jokowi & SBY, PSI Dianggap Ganjen
- RUMI Nilai Pertemuan Prabowo & Megawati Simbol Persatuan bagi Indonesia
- Gerindra Happy Kepemimpinan Prabowo Didukung Megawati
- Konon, Partai Koalisi Pemerintah Dukung Prabowo Bertemu Megawati
- Konon, Megawati Cerita Pengalaman Memimpin Saat Bertemu Prabowo