Balita Tewas Dibantai Tetangga Sendiri, Ortunya Luka Parah
jpnn.com - TENGGARONG - Sadis! Itulah perbuatan yang dilakukan Tingang Asa (38). Pria tersebut diduga menyerang satu keluarga yang berdomisili di Desa Bangun Rejo RT 025, Tenggarong Seberang, Kutai Kartanegara, Kaltim, Sabtu (14/3) sekitar pukul 10.00 Wita. Akibatnya, seorang balita tewas dan kedua orangtuanya menderita luka parah.
Bilal Al Kahfie (2) tewas dengan luka di kepala dan leher. Kedua orangtuanya, Saiful Muarif (34) dan Asmah (30) menjalani perawatan di RSUD AW Sjahranie Samarinda.
“Korban satu keluarga ini rata-rata mengalami luka di bagian kepala,” kata Kapolsek Teluk Dalam AKP Andin Wisnu Sudibyo dilansir Kaltim Post (Grup JPNN.com).
Kasus penimpasan ini diduga kuat dilakukan Tingang Asa (38), yang tak lain adalah tetangga korban. Menurut Andin, tersangka beraksi saat Saiful tidur. Tersangka Tingang langsung menyerang rumah Saiful.
“Tersangka sebenarnya hanya mengincar istri Saiful (Asmah, Red.). Dia tidak terima karena korban diduga ikut campur urusan keluarganya, sehingga istri tersangka pergi meninggalkan rumah,” terang Andin.
Saat Tingang menyerang Asmah dengan membabi buta, Bilal yang berada di pangkuan ibunya menangis. Takut Saiful terbangun, Tingang langsung menimpas kepala Bilal. Asmah yang juga kena timpas hanya bisa berteriak.
“Istri korban berteriak ‘mati aku, mati aku’. Suami korban yang terbangun langsung melihat istri dan anaknya sudah berlumuran darah. Tersangka kemudian menyerang Saiful,” jelasnya.
Mendengar adanya keributan, tetangga Saiful langsung berdatangan dan mengamankan Tingang. Kemudian melapor ke pihak berwajib. Sementara satu keluarga yang menjadi korban penimpasan tersebut dilarikan ke rumah sakit.
TENGGARONG - Sadis! Itulah perbuatan yang dilakukan Tingang Asa (38). Pria tersebut diduga menyerang satu keluarga yang berdomisili di Desa Bangun
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi