Balitbangtan Bertransformasi Jadi BSIP, SYL: Proses Perjalanan Membangun Pertanian

"Harus ada sesuatu yang bisa dihasilkan dan pertanian Indonesia itu harus lebih baik. Saya yakin ada kalian yang hebat, ada bupati, wali kota dan gubernur yang hebat. Dan yang paling penting itu adalah semua pejabat harus menyentuh nilai bela negara semua warga kita harus menjadi pejuang bagi rakyat," katanya.
Kepala BSIP Kementan Fadjry Djufry menegaskan komitmen pemerintah dalam mewujudkan pertanian maju, mandiri, dan modern akan terus menggelora, salah satunya melalui program Agrostandar.
"Kami telah mencanangkan berbagai langkah dalam program agrostandar, mulai dari penguatan lembaga, penguatan kolaborasi dengan mitra, hingga pengelolaan produksi benih atau bibit terstandar," katanya.
Fadjry mengatakan ke depan program agrostandar mencakup lima hal.
Pertama transformasi dan reorientasi manajemen baik kelembagaan, SDM, budaya kerja, dan digital, kedua penguatan kolaborasi multimitra baik internal (Direktorat Jenderal Kementerian Pertanian) maupun eksternal (perguruan tinggi, pemerintah daerah, UMKM, pelaku usaha, petani, swasta, dan mitra internasional), ketiga model kawasan pertanian terstandar di seluruh Indonesia untuk komoditas tanaman pangan, hortikultura, perkebunan, dan peternakan.
"Keempat unit produksi benih/bibit terstandar (UPBS) untuk mendukung perbenihan dan kelima terbentuknya Lembaga Sertifikasi Produk (LSPro)," pungkas Fadjry. (mcr10/jpnn)
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) melaunching Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) yang merupakan transformasi dari Balitbangtan
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- 1.440 UMKM di Sultra Terima KUR Rp182,4 M dari Bank Mandiri
- Bea Cukai Dorong UMKM Perluas Jangkauan Produknya ke Pasar Global Lewat Kegiatan Ini
- Feby Deru Ajak PIM Sumsel dan Tim Penggerak PKK Berkolaborasi dalam Kegiatan Sosial
- Bea Cukai Dukung Ekspor Perdana 273 Kg Teripang Susu Putih Asal Minahasa Utara ke AS
- Mentan Amran dan Wamentan Sudaryono Jadi Ujung Tombak Mencapai Swasembada Pangan
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital