Balon Gas Meledak, Sejumlah Siswa Luka Bakar

jpnn.com - MAKASSAR - Dalam acara  Pembukaan Masa Orientasi Siswa (MOS) di Makassar kemarin, terjadi insiden balon gas meledak.

Menurut keterangan guru SMKN 5 Makassar, Suwadi, kejadian terjadi saat pelepasan balon. Saat itu salah satu balon milik BRI belum terbang. Ada yang menyulutkan api ke tali balon agar putus. "Tahu-tahunya balon malah meledak terus mengenai orang-orang yang dekat situ," katanya.
    
Akibat kejadian tersebut, tiga siswa-siswi SMKN 5 Makassar jadi korban. Masing-masing Andi Ananda Amanda Anastasya (kelas 12), Renaldy (kelas 10), dan Hidayat (kelas 10). Lainnya Muhammad Alfian (guru SMKN 5) dan Makkasau (staf SMKN 5). Mereka mengalami luka bakar di sekitar wajah dan tangan.
    
Kelimanya sempat mendapat perawatan di Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Pelamonia. Satu korban yang belum diketahui identiasnya sudah pulang terlebih dahulu.

Project Manager Gerakan Makassar Gemar Membaca (GMGM), Wachyudi Muchsin, mengatakan bahwa keenam korban mengalami luka bakar ringan. Namun korban bisa segera dipulangkan usai dirawat.

"Mungkin akan ada yang dirawat inap. Tetapi hanya untuk yang mengalami luka bakar di wajah," jelas Wachyudi.
    
Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Makassar, Ismunandar, akan menindaklanjuti kejadian tersebut. "Kita akan rawat sampai mereka sembuh," kata Ismunandar.
    
Walikota Makassar, Danny Pomanto, mengaku insiden tersebut adalah kecelakaan yang tidak diduga sebelumnya. Namun, Danny mengaku Pemkot akan menanggung semua biaya pengobatannnya selama dirawat. (lin-m5/ian)