Bambang Brodjonegoro Sebut Indonesia Bisa Ciptakan 4,4 Juta Lapangan Pekerjaan Baru
Penghargaan ini memiliki 4 peringkat pelaporan, yaitu Platinum, Gold, Silver dan Bronze.
Penilaian dilakukan berdasarkan pada tingkat kepatuhan pelaporan keberlanjutan terhadap standar pelaporan yang ada.
ASRRAT 2022 melibatkan tim penilai independen dari 15 universitas di Indonesia dan satu penilai dari University of Essex UK”.
Informasi mengenai keberlanjutan tidak hanya tertuang dalam laporan keberlanjutan yang berdiri sendiri. Namun, juga masuk dalam laporan keuangan tahunan atau annual report perusahaan.
Selain itu, standar yang digunakan tidak hanya berdasarkan standar Global Reporting Initiative (GRI), tetapi juga standar dari organisasi lainnya seperti International Financial Reporting Standards (IFRS) Sustainability Disclosure Standard.
Pada perhelatan tersebut, PT Kideco Jaya Agung (Kideco) anak perusahaan energi terintegrasi papan atas di Indonesia PT Indika Energy Tbk (INDY) berhasil meraih peringkat Gold Rank kategori laporan keberlanjutan.
Chief Finance Officer Kideco Togi Ottoman Bernard pada acara tersebut menyampaikan pihaknya berkomitmen untuk terus menyempurnakan pelaporan keberlanjutan untuk disampaikan ke publik.
Menurut dia, salah satu yang menjadi fokus saat ini adalah implementasi dari ESG (Environmetal, Social and Governance) atau lingkungan, sosial dan pemerintahan.
Bambang Brodjonegoro menyebutkan ekonomi sirkular merupakan peluang bisnis saat ini karena dapat tercipta 4,4 juta lapangan kerja baru hingga 2030.
- Neng Eem MPR: Prioritaskan Warga Sekitar Bekerja di Pembangunan Bandara Bali Utara
- 67 Tahun Energi Pertamina untuk Masyarakat Indonesia, Salah Satunya Dukung Pangan Sehat
- Pemerintah Memperkuat Komitmen untuk Pencapaian Target SDGs
- Perusahaan Tambang Harus Memberikan Dampak Positif Kepada Masyarakat
- Kideco Berkomitmen untuk Menyempurnakan Kualitas Laporan Berkelanjutan
- Proyek PIK 2 Dinilai Menguntungkan Rakyat, JMBB Suarakan Dukungan