Bambang Widjojanto, Kagumi Mochtar Lubis
Jumat, 12 Agustus 2011 – 08:22 WIB

Bambang Widjojanto, Kagumi Mochtar Lubis
MENJADI salah seorang juri penghargaan jurnalistik, Mochtar Lubis Award (MLA), Bambang Widjojanto mengaku mendapatkan banyak wawasan pengetahuan baru tentang berbagai hal. Bambang masih mengingat tahun 1984, saat pertama kali dirinya datang ke Jakarta dari Jayapura dan menghadapi wawancara untuk berkiprah di YLBHI. Saat itu pewawancaranya almarhum Mochtar Lubis, salah seorang anggota Dewan Kehormatan YLBHI.
Ia mencontohkan, dirinya baru tahu ada sebuah kampung kumuh di Surabaya yang warganya tidak diakui oleh pemerintah setempat dengan memberi Kartu Tanda Penduduk (KTP). ”Pemerintah hanya datang lima tahun sekali, untuk memobilisasi mereka ikut pemilu,” kata mantan direktur YLBHI itu.
Bambang mengaku bersedia menjadi juri MLA karena sangat menghormati tokoh pers almarhum Mochtar Lubis. Tak hanya sebagai jurnalis gigih, berani dan penuh integritas, di mata Bambang, Mochtar Lubis pun seorang yang sangat teliti.
Baca Juga:
MENJADI salah seorang juri penghargaan jurnalistik, Mochtar Lubis Award (MLA), Bambang Widjojanto mengaku mendapatkan banyak wawasan pengetahuan
BERITA TERKAIT
- PKPU Menjadi Harapan Terakhir Untuk Kembalikan Dana Nasabah PT Fikasa Group
- Gereja Katedral Bandung Gelar Misa Requiem untuk Paus Fransiskus
- Dukung Kamtibmas, MUI Jakut Apresiasi Kinerja Polres Pelabuhan Tanjung Priok
- Kecam Aksi Barbar Pembakaran Mobil Polisi, GRIB Jaya Minta Pelaku Ditangkap
- Cak Imin Minta Kemenkes Lakukan Ini Setelah Siswa Keracunan Menyantap MBG
- Suara Boikot Produk Israel Kian Menguat, Aksi Global Strike Digelar di Jakarta