Bamsoet Ajak Semua Komponen Bangsa Tangguh Hadapi Masa Pandemi
jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR Bambang Soesatyo menegaskan peringatan kemerdekaan merupakan kesempatan bagi semua elemen bangsa untuk bermawas diri.
"Sebagai buah dari perenungan dan mawas diri adalah hadirnya rangkaian retorika yang harus dijawab oleh setiap anak bangsa. Sudahkah kita mewarisi legasi semangat juang para pahlawan,” katanya.
Itu disampaikan Bamsoet dalam 'Mimbar Demokrasi Kebangsaan Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI' secara daring di Jakarta, Jumat (27/8).
Dia menyampaikan, setiap peluh keringat dan tetes darah pahlawan penanda betapa mahalnya harga sebuah kemerdekaan.
“Mampukah rasa cinta kepada tanah air dan bangsa kita manifestasikan melalui pengorbanan?” tanya Bamsoet.
Ketua DPR RI ke-20 menuturkan, pandemi Covid-19 dengan segala dampaknya telah menggerus sendi-sendi kehidupan.
Selain itu, lanjut dia, masa pandemi juga mengoreksi banyak pencapaian yang telah diraih selama 76 tahun kemerdekaan.
"Dampak pandemi ini bahkan lebih buruk jika dibandingkan dengan dampak resesi global pada tahun 1930-an,” tegasnya.
Wakil Ketua MPR Bambang Soesatyo menyampaikan dampak buruk yang terjadi di masa pandemi.
- Lestari Moerdijat Tekankan Data Akurat dan Kolaborasi Antarlembaga Harus Dikedepankan
- Eddy Soeparno Sebut Perdagangan Karbon Internasional Pilar Ekonomi Baru Indonesia
- Lestari Moerdijat Berharap Skema Baru yang Disiapkan Pemerintah Atasi Masalah PPDB
- Waka MPR: Presiden Prabowo Menjawab Keraguan dengan Pencapaian
- Setuju Ambang Batas Parlemen 4 Persen Dihapus, Eddy Soeparno: Bentuk Keadilan Demokrasi
- MPR Goes to Campus Dimulai, Eddy Soeparno Mengampanyekan Urgensi Transisi Energi