Bamsoet Curigai Agenda Yahudi di Balik Foto Ketua MUI
jpnn.com - jpnn.com - Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo mencurigai publikasi pertemuan antara Presiden Israel Reuven Rivlin dengan Ketua Komisi Pemberdayaan Perempuan, Remaja dan Keluarga Majelis Ulama Indonesia (MUI) Istibsyaroh. Politikus Golkar itu menduga ada provokasi di balik foto pertemuan Presiden Rivlin dengan Istibsyaroh yang dipublikasikan Kementerian Luar Negeri Israel.
Bamsoet -panggilan kondang Bambang- menuturkan, agen-agen Mossad -lembaga intelijen Israel- di Asia tentu melihat dan mempelajari dinamika di Indonesia sejak Oktober 2016 hingga Januari 2017. Selama ini, Indonesia dikenal sebagai negara yang lantang menentang pendudukan Palestina oleh pemerintahan negeri Yahudi itu.
"Mungkin saja publikasi itu bertujuan mempermalukan masyarakat Indonesia yang dikenal sebagai pendukung Palestina dan anti-Israel," katanya.
Lebih lanjut Bamsoet mengatakan, bisa jadi publikasi foto itu justru untuk mengadu domba. Sasaran utamanya adalah MUI.
"Kalau semua pihak tidak bisa menahan diri, MUI akan menjadi sasaran kecaman. Di mata publik, kredibilitas MUI pun akan runtuh," tegasnya.
Karenanya Bamsoet mengajak semua pihak untuk secara jernih merespons publikasi foto itu. Sebab, jangan sampai yang terjadi justru debat tak penting yang menghabiskan energi.
"Kearifan para tokoh masyarakat dan pemuka agama sangat penting dalam merespons informasi dari Kementerian Luar Negeri Israel itu, agar tidak terjadi gesekan-gesekan yang tidak perlu," tegasnya.(dna/JPG)
Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo mencurigai publikasi pertemuan antara Presiden Israel Reuven Rivlin dengan Ketua Komisi Pemberdayaan Perempuan,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jazuli Juwaini Mendukung Penuh Gerakan Global Mengeluarkan Israel dari Keanggotaan PBB
- Mobil Maung Jadi Kendaraan Dinas Pejabat, MUI: Bukti Dukung Produk Dalam Negeri
- Pemimpin Iran: Serangan Israel Tak Bisa Dianggap Remeh
- Mediasi Gagal karena Jaksa Meminta Guru Honorer Supriyani Segera Masuk Ruangan
- MUI Konsel Imbau Warga yang Mengawal Guru Honorer Supriyani Tetap Tenang
- Dunia Hari Ini: Calon Pengganti Pemimpin Hizbullah Tewas Dibunuh