Bamsoet Dorong Pelaku UMKM Kerajinan Logam Pasarkan Karyanya Lewat Platform Digital.
Sebagai gambaran, laporan Google Temasek & Bain, valuasi ekonomi digital Indonesia tumbuh 49 persen di 2021 menjadi USD 70 miliar dan diprediksi menjadi USD 146 miliar pada 2025.
Di sektor e-Commerce, misalnya, Bank Indonesia mencatat transaksi pada 2021 sudah mencapai Rp 401 triliun. Pada 2022 diprediksi mencapai Rp 530 triliun.
"Fakta menunjukkan transformasi digital memiliki dampak positif dalam mendongkrak kinerja perekonomian UMKM," ujar Bamsoet.
Dia mencontohkan pemanfaatan media online dapat meningkatkan peluang 2,1 kali lebih besar untuk menjual produk UMKM pada skala nasional, dan 4,6 kali lebih besar untuk peluang ekspor.
"Diperkirakan dengan strategi yang tepat dan optimal, jika Indonesia mampu meningkatkan literasi digital UMKM dari 20 persen menjadi 50 persen pada tahun 2024, maka proyeksi peningkatan ekonomi yang dihasilkan akan dapat mencapai USD 38 miliar atau sekitar Rp 546,5 triliun," pungkas Bamsoet. (mrk/jpnn)
Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet mendorong pelaku UMKM kerajinan logam manfaatkan platform digital untuk memasarkan hasil karyanya
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Bea Cukai Berikan Izin Fasilitas Kawasan Berikat untuk Perusahaan Ini
- Bea Cukai Dorong Petumbuhan UMKM Lewat Asistensi dan Pembinaan
- Bea Cukai Lepas Ekspor Kacang Tunggak & Aneka Olahan Ikan ke Belanda
- Bea Cukai Lepas Ekspor Produk Kacang Tunggak hingga Ikan ke Belanda, Sebegini Nilainya
- Bank Raya Resmikan Cluster Unggulan Gedang Ambon Solo, Dorong Cerdas Kelola Usaha
- Kenaikan PPN 12 Persen, Marwan Cik Asan Mendukung karena Ada Perlindungan bagi Masyarakat Bawah