Bamsoet dorong Sirkuit Sentul Kembali Gelar Kejuaraan Dunia Otomotif

Sebelum mengejar MotoGP maupun F1, IMI mendukung manajemen Sirkuit Sentul terlebih dahulu menyelenggarakan even internasional berskala Asia.
"Seperti TCR Asia International Series, Asia Road Racing Championship, Blanchpain GT World Challenge Asia, hingga Supercars Championship," kata Bamsoet.
Wakil ketum Kadin Indonesia ini menilai masyarakat tanah air sudah sangat merindukan hadirnya kembali even olahraga balap berskala internasional.
Menurutnya, para promotor dunia rasanya tidak akan berpikir panjang menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah, selama keberadaan sirkuitnya memadai.
"Potensi market penonton di Indonesia sangat besar," ujarnya.
Sebagai gambaran, kata dia, saat menjadi tuan rumah A1 GP Championship pada 2006, penonton tumpah ruah di Sirkuit Sentul.
Bahkan, lanjut Bamsoet, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sampai terjebak dalam kemacetan dan harus menggunakan motor menuju Sirkuit Sentul untuk membuka A1.
"Kondisi tersebut memggambarkan betapa masyarakat Indonesia dari berbagai latar belakang sosial ekonomi sangat menyukai event olahraga otomotif," pungkas Bamsoet.
Bamsoet berharap setelah Sirkuit Mandalika di Lombok, tak salah kalau kelak perhelatan MotoGP maupun juga F1, juga bisa mampir ke Sirkuit Sentul.
- Waka MPR Hidayat Nur Wahid: Netanyahu Lebih Pantas Ditangkap ICC Dibandingkan Duterte
- Superchallenge Super Prix 2025 Segera Digelar, Berhadiah Miliaran Rupiah
- Waka MPR: Seni Ukir Jepara Bangkit di Tangan Generasi Muda
- Neng Eem Puji Keputusan Presiden Prabowo yang Umumkan Ojol dapat THR
- Jaga Warisan Intelektual Bangsa, Ibas Siap Kawal Regulasi dan Insentif Penulis
- Wakil Ketua MPR Tegaskan Pentingnya Regenerasi demi Keberlangsungan Seni Ukir Jepara