Bamsoet Dukung Prabowo Merangkul Semua Unsur yang Bisa Diajak Berkawan

Pada masa pemerintahan Hayam Wuruk dan Patih Gajah Mada di tahun 1350 hingga 1389, menjadi puncak kejayaan Kerajaan Majapahit.
Semasa pemerintahan Hayam Wuruk, Majapahit mampu mempersatukan Sumatera, Semenanjung Malaya, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, Papua, Tumasik (Singapura) serta beberapa wilayah Filipina.
"Kraton Majapahit Jakarta merupakan replika dari sebagian Istana Raja Majapahit yang pernah ada di Jawa Timur pada tahun 1292-1526 M," kata Bamsoet.
Dosen Pascasarjana Universitas Pertahanan RI (UNHAN) dan Kepala Badan Polhukam KADIN Indonesia ini menilai keberadaan Kraton Majapahit Jakarta ini sangat dibutuhkan oleh generasi muda Indonesia untuk mengetahui serta mempelajari sejarah bangsa Indonesia.
Terlebih, saat ini nilai-nilai global yang datang silih berganti, menghadirkan tantangan bagi eksistensi nilai-nilai kearifan lokal dan budaya bangsa.
"Penting bagi kita semua untuk bersama membangun ketahanan budaya bangsa. Tidak dapat dipungkiri bahwa globalisasi telah menjadi pintu masuk bagi paham-paham dan budaya asing. Jika tidak disikapi dengan sungguh-sungguh, maka bukan tidak mungkin, ketahanan budaya kita akan semakin rapuh," pungkas Bamsoet. (jpnn.com)
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mendukung pernyataan Presiden terpilih Prabowo Subianto di acara peresmian Kraton Majapahit Jakarta.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Waka MPR Dukung Keterlibatan Aktif Penyandang Disabilitas dalam Pembangunan Ditingkatkan
- Waka MPR Eddy Soeparno Angkat Bicara soal Protes AS Terhadap Kebijakan TKDN Indonesia
- Sikapi Kebijakan Trump, Waka MPR Tekankan Pentingnya Penguatan Diplomasi Perdagangan
- 3 Juta Lulusan SMA/SMK Menganggur, Waka MPR: Berbagai Langkah Harus Segera Diambil
- HNW Usulkan ke Prabowo Terbitkan Keppres yang Tetapkan 3 April sebagai Hari NKRI
- Danantara dan Komitmen Presiden Bagi Hilirisasi SDA-Tanaman Pangan