Bamsoet Ingatkan Laksamana Yudo soal Tahun Politik, Lalu Singgung Potensi Konflik
Kemudian, bangsa Indonesia khususnya TNI juga dihadapkan pada berbagai tantangan yang lebih kompleks, canggih, dan lebih rumit seiring dengan laju perkembangan zaman.
Oleh karena itu, TNI perlu makin mewaspadai pula ancaman nirmiliter yang merusak ideologi negara.
Bamsoet menyatakan kedaulatan bangsa dan negara tidak boleh hanya bertumpu pada kekuatan fisik militer karena potensi ancaman akan hadir dalam berbagai aspek.
"Baik ekonomi, sosial-budaya, politik-ideologi, maupun berbagai ancaman lainnya yang bersifat soft power," tutur Bamsoet.
Selain itu, Laksamana Yudo sendiri dihadapkan pada tantangan demi memajukan industri pertahanan nasional yang dijalankan oleh BUMN maupun pelaku usaha swasta dalam negeri.
Bamsoet menilai selain untuk memperkuat kedaulatan industri pertahanan dalam negeri, keterlibatan swasta di sektor itu bisa menjadi penopang perekonomian nasional.
"Sekaligus mengurangi beban pengeluaran negara dalam membangun jaringan pasokan komponen industri pertahanan," kata Bamsoet.(antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengingatkan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono soal situasi jelang tahun politik, serta potensi konflik...
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- TNI Tegaskan tak Ada Ampun Bagi Prajurit Terlibat Judi Online
- Pesan Wakil Ketua MPR Edhie Baskoro Yudhoyono ke Generasi Muda, Ada 3 Poin Penting
- Dukung Masa Depan Bangsa, Peruri Berikan Beasiswa bagi Anak TNI POLRI
- Pomdam Bukit Barisan Periksa 45 Prajurit Buntut Bentrok dengan Warga Deli Serdang
- 4000 Prajurit TNI Terlibat Judi Online Selama 2024
- Peringati HKN 2024, Ibas Ajak Masyarakat Dukung dan Kawal Reformasi Kesehatan