Bamsoet Keluarkan Peringatan Dini soal 500 TKA China ke Konawe
Jumat, 29 Mei 2020 – 20:32 WIB
"Saya mendorong pemerintah ke depannya dapat berfokus kepada peningkatan kualitas dan kuantitas tenaga kerja lokal atau dalam negeri, dengan memberikan pelatihan keterampilan, sehingga perusahaan tidak bergantung pada TKA," kata Bamsoet.
Baca Juga:
Seperti ramai diberitakan, Juru bicara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Jodi Mahardi mengatakan 500 TKA asal Tiongkok sangat dibutuhkan di tengah upaya hilirisasi tambang di Indonesia.
Sebab, kata dia, 500 TKA China yang rencananya datang pada akhir Juni atau awal Juli 2020 itu akan mempercepat pembangunan smelter nikel di Kabupaten Konawe. (boy/jpnn)
Bamsoet mendorong pemerintah mempertimbangkan dan mengkaji kembali rencana kedatangan 500 TKA China ke Konawe itu.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- TKA di Tangerang Raya Meningkat, Imigrasi Perketat Pengawasan
- Bamsoet Dorong Industri Penjualan Langsung untuk Mengatasi Pengangguran di Indonesia
- Bamsoet Dorong Industri Penjualan Langsung untuk Mengatasi Pengangguran di Indonesia
- Tindak Lanjut Peluncuran Golden Visa, Kantor Imigrasi Bekasi Gelar Sosialisasi
- Bamsoet: Prabowo Menyambut Baik Keputusan MPR Terkait Bung Karno, Soeharto, dan Gus Dur
- Bamsoet Dorong Peningkatan Kerja Sama Indonesia-Arab Saudi