Bamsoet: Pernah Masuk Bui tak Membuat Ahmad Dhani Jera
Menurut Bamsoet, langkah Ahmad Dhani bergabung dengan partai politik seharusnya juga diikuti berbagai musisi. Dalam dunia demokrasi, seperti halnya di Amerika atau berbagai negara besar lainnya, bukan hal yang aneh jika musisi terlibat dalam kegiatan politik praktis.
Apalagi, kata politikus kelahiran Jakarta, 10 September 1962 ini, salah satu cara melakukan perubahan tercepat tak lain dengan masuk ke partai politik. Di sana, setiap orang bisa menyalurkan aspirasi sehingga partai politik menjalankan apa yang ingin diperjuangkan.
"Karena dalam alam demokrasi, partai politik lah yang pada akhirnya menentukan kebijakan pembangunan untuk bangsa dan negara. Karenanya tak ada yang salah dengan masuk partai politik. Yang salah justru jika generasi bangsa abai terhadap politik," ucapnya,
Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini menambahkan, di balik berbagai kontroversi yang menyertainya, Ahmad Dhani adalah sosok ayah yang sangat mencintai putra-putrinya. Bahkan bagi Dhani, dalam hidup ini bukan anak-anak yang membutuhkan dirinya. Melainkan dirinyalah yang membutuhkan anak-anak.
Bamsoet menyebut tidak banyak sosok ayah yang bisa mencintai anak-anak seperti Ahmad Dhani. Di tengah berbagai kesibukan di dunia musik dan kini terjun ke politik, musisi kelahiran Surabaya, 26 Mei 1972 itu tak pernah lupa menghabiskan waktu bersama keluarga.
"Melihat Dhani bersama anak-anaknya, kita akan tahu bahwa di balik sikap keras dirinya dalam berdebat maupun memperjuangkan aspirasi, jauh di dalam hatinya, ia adalah sosok lovely man," puji Bamsoet.
Namun kini, tukas Bamsoet, Ahmad Dhani yang ditemuinya jauh lebih tenang dan tidak meledak-ledak.
Sebelumnya, pria yang pernah menikah dengan Maia Estianty itu dikenal cukup vokal dalam menyuarakan kritikan terhadap kebijakan pemerintah.
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengungkap hal yang dikaguminya saat menyambangi kediaman Ahmad Dhani.
- Di Silaknas ICMI, Muzani: Prabowo Ratusan Kali Ingatkan Bahaya Perpecahan Bagi Bangsa
- Waka MPR Ajak Komunitas Peduli Lingkungan Kolaborasi Atasi Perubahan Iklim
- Ibas: Toleransi, Kasih Sayang, dan Kesehjahteraan Bisa Tangkal Radikalisasi
- Lestari Moerdijat Harap Kekerasan di Lingkungan Pendidikan Harus Segera Ditindaklanjuti
- Hadiri HUT ke-60 Golkar, Bamsoet Apresiasi Prabowo Dukung Perubahan Sistem Demokrasi
- Lestari Moerdijat: Inklusivitas Harus Mampu Diwujudkan Secara Konsisten