Bamsoet Sebut Medsos Bukan Lagi Sekadar Hiburan, Tetapi...

jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengingatkan kepada seluruh pengguna harus bijak ketika bermain media sosial.
Menurut dia, media sosial bukan lagi sekadar hiburan. Melainkan menjadi identitas yang harus diketahui dengan pasti siapa pemiliknya.
Hal itu diungkapkan pria yang akrab disapa Bamsoet saat menerima Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia (HIKMAHBUDHI), di Jakarta, Senin (6/12).
Dia mengatakan pemerintah harus mengkaji lebih dalam mengenai perlunya penggunaan Nomor Induk Kependudukan (NIK) sebagai syarat untuk membuka akun di media sosial.
Sebagaimana penggunaan NIK KTP yang telah diterapkan pemerintah, untuk melakukan pendaftaran sim card telepon yang cukup berhasil menekan penyalahgunaan kartu prabayar.
"Jangan sampai seseorang bisa membuat ratusan akun secara bebas, yang tidak diketahui secara pasti siapa pemilik dan identitasnya. Sehingga dengan mudah digunakan untuk melakukan berbagai tindakan yang tidak bertanggungjawab," kata Bamsoet.
"Seperti melakukan tindakan intoleransi, penyebaran paham radikalisme dan ekstrimisme, hingga menyebarkan hoax dan hate speech," sambung Bamsoet.
Pengurus HIKMAHBUDHI yang hadir antara lain Ketua Umum Wiryawan, Sekretaris Jenderal Ravindra, Ketua Bidang Pengembangan Wilayah Villy, dan Anggota Bidang Perempuan Metta. Hadir pula penggiat media sosial Wirang Birawa.
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengingatkan kepada seluruh pengguna harus bijak ketika bermain media sosial (Medsos).
- Dukung Pengembangan Kopi di Indonesia, Ibas: Majukan Hingga Mendunia
- Temui Wamen Guo Fang, Waka MPR Eddy Soeparno Bahas Pengembangan Energi Terbarukan
- Waka MPR Dorong Pengembangan Kompetensi Berkelanjutan Bagi Guru Harus Dijalankan
- Pimpinan MPR Respons soal Terbitnya Inpres Pengentasan Kemiskinan Ekstrem
- Ketua MPR: Tindakan Kelompok Radikal Bisa Ciderai Perjuangan Rakyat Palestina
- Gala Premiere Film Pinjam 100 The Movie Sukses, Bamsoet: Bisa jadi Cermin Generasi Muda