Bamsoet sebut Soal Vaksin Dosis Ketiga, Sudah Pada Tahu Belum?
jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menyebut angka kematian pada kelompok tenaga kesehatan akibat COVID-19 tinggi.
Untuk itu dia meminta Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) segera mengeluarkan rekomendasi vaksin dosis ketiga bagi tenaga kesehatan.
"Tentunya melalui pertimbangan yang matang, mengingat banyaknya tenaga kesehatan yang terpapar dan gugur akibat COVID-19," ujar Bambang Soesatyo melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis (8/7).
Menurut pria yang akrab disapa Bamsoet ini, tenaga kesehatan tidak sepenuhnya aman dari COVID-19 meski telah menerima vaksin kedua.
Karena itu dia menilai diperlukan dosis ketiga.
Keputusan vaksinasi COVID-19 dosis ketiga bagi tenaga kesehatan saat ini masih menunggu keputusan Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional ITAGI dan BPOM.
Dalam hal ini, katanya, pemerintah harus mendorong ITAGI untuk segera menyampaikan hasil uji klinis atau publikasi dosis ketiga kepada masyarakat, sebagai acuan pemberian dosis vaksin tambahan bagi tenaga kesehatan.
Bambang yang juga pernah menggeluti dunia jurnalis pada 1986 tersebut meminta komitmen pemerintah untuk terus berupaya memberikan perlindungan maksimal terhadap tenaga kesehatan yang berjibaku di lapangan merawat pasien COVID-19.
Bambang Soesatyo menyebut soal vaksin COVID-19 dosis ketiga, sudah pada tahu belum?
- Biaya Haji 2025 Turun, HNW: Alhamdulillah, Membuahkan Hasil
- Kasus Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Ada yang Anak-anak
- Program Makan Bergizi Gratis Dimulai, Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Peringatkan Ini
- PPN 12 Persen Hanya untuk Barang Mewah, Eddy Soeparno: Bukti Konsistensi Prabowo
- Eddy Soeparno Bicara Peran Strategis Prabowo untuk Dunia Islam Saat Bertemu Sekjen OKI
- Di Silaknas ICMI, Muzani: Prabowo Ratusan Kali Ingatkan Bahaya Perpecahan Bagi Bangsa