Bamsoet Tak Mau Polisi Disalahkan soal #2019GantiPresiden
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPR Bambang Soesatyo menyatakan, tidak perlu ada pihak yang disalahkan termasuk polisi terkait pencegahan aksi #2019GantiPresiden. Dia mengatakan, pasti ada argumen aparat penegak hukum ataupun Badan Intelijen Negara (BIN) sehingga bertindak mencegah deklarasi #2019GantiPresiden di Pekanbaru, Riau dan Surabaya, Jawa Timur belum lama ini.
"Jadi menurut saya tidak ada yang perlu disalahkan," kata Bambang di Jakarta, Selasa (28/8).
Menurut Bambang, memang masyarakat punya hak menyuarakan pendapat dan aspirasi mereka. Namun, katanya, kepolisian juga berkepentingan untuk mencegah bentrok andai deklarasi #2019GantiPresiden tetap dilaksanakan.
"Saya tidak melihat langsung, tapi lihat di televisi ada sekelompok orang yang menentang. Jadi ada dua kubu yang berhadapan, digaris oleh Brimob. Nah ini kan potensial jadi apa yang dilakukan oleh pihak keamanan sudah tepat," ujar politikus yang beken disapa dengan panggilan Bamsoet.
Meski demikian Bamsoet mengharapkan masyarakat bisa mendewasakan diri. “Aspirasi tidak boleh dilarang, tapi menunda melihat kondisi yang kondusif tidak apa-apa," tambahnya.
Selain itu Bamsoet mengatakan, kelompok yang mendeklarasikan #2019GantiPresiden sebenarnya sudah mencapai tujuan mereka. "Publikasinya luar biasa," tegas mantan wartawan itu.(boy/jpnn)
Ketua DPR Bambang Soesatyo menyatakan, sebenarnya tujuan kelompok pendukung #2019GantiPresiden sudah tercapai. Sebab, publikasinya luar biasa.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Bamsoet Minta Polri Jerat Bandar Narkoba Dengan Pasal Tindak Pidana Pencucian Uang
- Ulas Putusan MK, Megawati Bicara Sanksi Pidana Bagi ASN & Anggota TNI/Polri yang Tak Netral
- Soal Putusan MK, PDIP Tak Akan Diam Jika ASN hingga TNI-Polri Melanggar Netralitas
- Putusan MK jadi Kekuatan Bawaslu Awasi ASN, TNI, Polri, hingga Kades yang Tak Netral
- Polri Harus Siap Amankan Pertarungan 87 Pasangan Calon Kada di NTT