Ban Ki-Moon Hadiri Sambutan Hari Kebangsaan Malaysia di New York
jpnn.com - NEW YORK - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa (PBB) Ban Ki-moon dan istri Ban Soon-taek menjadi salah satu tamu khusus yang menghadiri acara perayaan Hari Nasional 2015 yang berlangsung di kantor Perwakilan Tetap Malaysia, pada Rabu kemarin.
Kedatangan pasangan istimewa itu disambut oleh Wakil Tetap Malaysia di PBB Datuk Ramlan Ibrahim dan wakilnya Raja Reza Raja Zaib Shah bersama pasangan mereka.
Meskipun kehadiran Ban dan istri singkat karena harus bergegas ke acara lain, namun itu sangat berarti karena jarang sekali Sekjen PBB dan istri hadir pada acara perayaan Hari Kemerdekaan negara.
Selain itu, kehadiran Ban dan istri yang kedua di kantor perwakilan Malaysia dalam waktu seminggu, setelah kunjungannya pada 9 September untuk menghadiri acara perayaan Hari ASEAN 2015 bersama negara ASEAN.
Perayaan Hari Nasional dirayakan kemarin, karena cuti pada Agustus dan mengingat banyak tamu yang tidak bisa hadir, maka perwakilan itu memilih 16 September untuk merayakan Hari Kemerdekaan negara yang juga merupakan Hari Malaysia tersebut.
Seorang diplomat ASEAN, yang menolak disebutkan namanya, mengandaikan kehadiran Sekjen PBB itu mungkin karena berkaitan dengan Malaysia selaku ketua ASEAN pada tahun ini.
Tapi Ramlan memberitahu Reuters bahwa dia 'senang' dengan penampilan Ban dan berkata, "Ini merupakan suatu kehormatan ..." katanya.
Kepala badan Malaysia di New York dan juga perwakilan masyarakat Malaysia juga turut hadir. Warga Malaysia, Datuk Judy Cheng-Hopkins, mantan Asisten Sekretaris Jenderal untuk Dukungan Pembangunan Perdamaian PBB, juga turut hadir.
NEW YORK - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa (PBB) Ban Ki-moon dan istri Ban Soon-taek menjadi salah satu tamu khusus yang menghadiri acara
- PPI Munich Gelar Sports and Culinary Festival Perdana di Munich
- Terima Kekalahan, Kamala Harris Berharap Amerika Tak Menuju Era Kegelapan
- Donald Trump jadi Presiden AS Alamat Bahaya Buat Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
- Invasi Rusia Makin Brutal, Pengamat Soroti Penderitaan Warga Sipil Ukraina
- Donald Trump Menang, Israel Bakal Makin Brutal di Timur Tengah
- Dipastikan Menang Pilpres, Donald Trump Berjanji Akan Menyembuhkan Amerika