Bandar Narkoba Target Interpol Kabur dari Imigrasi Bali, Begini Kronologisnya

Bandar Narkoba Target Interpol Kabur dari Imigrasi Bali, Begini Kronologisnya
INTERPOL. Foto: stopfakes.gov

jpnn.com, BALI - Warga Rusia Andrew Ayer kabur dari Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Ngurah Rai, Bali, Kamis (11/2).

Petugas Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai pun tengah mencari buronan Interpol yang memiliki sapaan Andrei Kovalenka itu.

Andrew Ayer merupakan buronan Interpol atas kasus narkoba itu kabur usai dijenguk rekan wanitanya yang juga warga Rusia, Ekaterina Trubkina.

Kejadian bermula saat proses administrasi pemindahan dari Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai ke Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Denpasar.

"Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai saat ini telah mengerahkan seluruh pegawai untuk mencari keberadaan yang bersangkutan bersama-sama dengan Kantor Imigrasi Kelas I Denpasar, Kantor Imigrasi Kelas II Singaraja dan tim dari Kanwil Kemenkumham Bali," kata Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai Parlindungan dalam keterangan yang diterima, Minggu (14/2).

Parlindungan menjelaskan kronologis kabur serta kasus yang dilakukan Andrew.

Menurut dia, Andrew ditangkap kepolisian di Jalan Sunset Road, Badung pada Oktober 2019. Andrew menjadi pengedar narkoba hashish untuk para turis.

Andrew kemudian menjalani masa hukuman di Lapas Krobokan atas kepemilikan 521,19 gram narkoba jenis hashish.

Warga Rusia Andrew Ayer, yang merupakan buronan Interpol kabur dari kantor Imigrasi Ngurah Rai, Bali setelah dikunjungi seorang perempuan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News