Bandara di 10 Destinasi Prioritas Bakal Naik Kelas
jpnn.com, SINGAPURA - Presiden Joko Widodo betul-betul serius menawarkan pariwisata ujung tombak dalam kerjasama dengan Singapura. Selain pengembangan ekonomi berbasis digital.
Hal itu terekam dalam pembahasan dengan PM Singapura Lee Hsien Loong di Negeri Singa Putih itu, Kamis (7/9).
Salah satu yang dipersentasikan Presiden Jokowi adalah pengembangan bandara di 10 Bali Baru, atau 10 destinasi prioritas.
"Dalam waktu 10 bulan ke depan, bandara di Danau Toba, Labuan Bajo akan diubah menjadi bandara internasional. Harapannya, makin banyak wisatawan mancanegara yang datang ke indonesia," tutur Presiden Jokowi.
Statemen presiden itu persis dengan yang apa yang sudah disampaikan Menhub Budi Karya Sumadi dan Menpar Arief Yahya.
Selain Bandara Silangit Danau Toba dan Bandara Komodo Labuan Bajo, juga bandara H.AS. Hanandjoeddin Tanjung Pandan, Belitung yang akan menjadi international airport.
Bahkan 2 menteri itu sudah pernah menyampaikan rencana itu kepada pers bersama Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Rustam Efendi dan Bupati Belitung di Pantai Tanjung Binga, Belitung 2 September 2016 lalu. Dan awal tahun 2017 sudah disimulasi CIQP-nya, Custom, Immigration, Quaratine and Port-nya.
Bahkan proyeksi Menpar Arief Yahya, semua destinasi yang masuk dalam 10 destinasi prioritas itu harus memiliki bandara internasional. Agar wisatawan bisa terbang langsung menuju ke destinasi yang dikembangkan.
Presiden Joko Widodo betul-betul serius menawarkan pariwisata ujung tombak dalam kerjasama dengan Singapura. Selain pengembangan ekonomi berbasis digital.
- Jokowi Teken Pengesahan UU Kementerian Negara, Ini Perubahannya
- Jokowi Resmikan 24 Ruas Jalan dan Jembatan di Aceh, Begini Harapannya
- Soal Wacana Aksi 20 Oktober, Pengamat: Masyarakat Sebaiknya Bisa Menghargai Karya Jokowi
- Jokowi Bakal Meresmikan Istana Negara di IKN
- Dirjen IKP Sebut Hasil Survei Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Kinerja Jokowi Masih Tinggi
- Jokowi Beri Penghargaan untuk Pengabdian KRI Nanggala-402 yang Tenggelam 2021 Lalu