Bandara Kualanamu Ditargetkan Jadi Hub Indonesia–Asia Selatan
jpnn.com, KUALANAMU - Bandara Kualanamu ditargetkan menjadi Hub Indonesia – Asia Selatan untuk meningkatkan jumlah penumpang, khususnya wisatawan mancanegara.
Adapun jumlah total penumpang yang berkunjung ke Sumatera Utara melalui Bandara Internasional Kualanamu mencapai 16-18 ribu per hari.
Jumlah ini masih jauh dibandingkan ketika sebelum pandemi yakni, 24-25 ribu penumpang per hari.
CEO PT Angkasa Pura Aviasi Achmad Rifai menuturkan Bandara Kualanamu sudah melakukan penerbangan internasional dan bisa bersaing dengan Bandara Changi di Singapura.
"Kami sudah berdiskusi dengan sejumlah airlines dalam negeri terkait hal ini. Secara geografis, kita memang lebih unggul tetapi secara ekonomis memang Changi masih lebih murah,” kata Rifai saat menjadi pembicara dalam National Seminar on Kualanamu as an International Hub in ASEAN:Challenges and Realization, di Medan, Selasa (20/9).
Rifai menambahkan, tahun ini Bandara Kualanamu menargetkan ada rute penerbangan langsung ke salah satu negara di Asia Selatan yakni India.
Terkait hal ini, PT Angkasa Pura Aviasi juga sudah berbicara dengan sejumlah maskapai penerbangan untuk membuat rute langsung ke India.
“Prinsipnya kan respirokal, kalau mereka bersedia menyediakan penerbangan langsung ke Kualanamu maka maskapai Indonesia juga akan melakukan penerbangan langsung ke India,” jelas Rifai.
PT Angkasa Pura Aviasi juga sudah berbicara dengan sejumlah maskapai penerbangan untuk membuat rute langsung ke India.
- 7.657 Penumpang Diprediksi Masuk Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang di Puncak Nataru
- 6 Destinasi Menarik di Cairns Australia, Harga Tiketnya Murah
- Rp3,71 Miliar Diduga Hasil Korupsi Bandara Kualanamu Disetor ke Negara
- Aplikasi Pemesanan AirAsia jadi yang Terbaik versi World Travel Tech Awards 2024
- Paket SNAP! AirAsia MOVE Bikin Libur Natal Makin Menyenangkan dan Lebih Murah
- Aplikasi AirAsia MOVE Merilis Fitur Baru Manage My Booking