Bandara Ngurah Rai Gelar Latihan Penanggulangan Keadaan Darurat
jpnn.com - DENPASAR – Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar Bali hari ini terlihat lebih sibuk dari biasanya.
Beberapa mobil pemadam kebakaran lalu lalang dengan sirene berbunyi kencang. Menyusul di belakangnya mobil ambulans yang melaju dengan kecepatan kencang. Tampak kobaran api di ujung landasan.
Pesawat Angkasa Air Airbus A-330 seri 300 PK – DPS rute Australia-Denpasar mengalami gangguang teknis ketika landing.
Akibatnya, pesawat yang mengangkut 200 orang itu mengalami crash dan tergelincir saat landing di runway 27.
Sebanyak 25 orang meninggal dunia, 45 orang mengalami luka berat, sisanya mengalami luka ringan.
Tapi tenang, kejadian itu merupakan bagian dari skenario Latihan Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD) Dirgantara Raharja ke-89 PT Angkasa Pura I.
Latihan yang dilakukan secara rutin ini, melibatkan sekitar 500 personel, yang terdiri dari Airport Emergency Committee dan Airport Security Committee dari Angkasa Pura I, Perum LPPNPI, TNI/Polri, Basarnas, pemadam kebakaran, serta rumah sakit di sekitar Denpasar.
“Kegiatan ini merupakan latihan terpadu yang dilakukan secara berkala dan berkesinambungan untuk menguji fungsi koordinasi, komunikasi, dan komando antarunit, sesuai dengan Dokumen Penanggulangan Keadaan Darurat Bandara dan Dokumen Program Keamanan Bandar Udara," ujar Direktur Operasi Angkasa Pura I Wendo Asrul Rose.
DENPASAR – Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar Bali hari ini terlihat lebih sibuk dari biasanya. Beberapa mobil pemadam kebakaran lalu lalang
- Warga Diimbau Waspada, Gunung Lewotobi Kembali Erupsi
- Ketum Ajak Alumni Pesantren Persis Gaungkan Kolaborasi dan Silaturahmi
- Hmm, OTT di Bengkulu Diduga Terkait dengan Pungutan buat Pilkada
- Aher: Apa yang Sudah Diproduksi Pindad Selama Ini tak Kalah dengan Produk Negara Lain
- Diikuti 12.300 Pelari, Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar
- WPC dan GPA Serukan kepada Pemerintah untuk Turut Mengakhiri Polusi Plastik