Bandara Sentani Sempat Lumpuh
Jumat, 28 Agustus 2009 – 07:40 WIB
SENTANI - Puluhan warga Suku Sokoy dilaporkan menduduki landasan pacu Bandar udara Sentani, Jumat (28/8) pagi WIT. Akibatnya, aktivitas penerbangan di kota itu sempat lumpuh total. Beberapa sumber yang dihimpun JPNN menyebutkan, warga Suku Sokoy terpaksa menduduki landasan pacu untuk menuntut ganti rugi tanah di sekitar Bandara. Proses negosiasi dengan warga dipimpin langsung Dan Lanud Sentani, Kol (P) Suwandi. Belum jelas, apakah pihak bandara akan memenuhi tuntutan warga yang disebut-sebut dari marga Sokoy itu. Yang pasti, puluhan warga akhirnya meninggalkan kawasan bandara.
Mereka membentangkan palang di landasan pacu, sehingga tidak memungkinkan pesawat mendarat. Akibat aksi warga yang nekad menduduki landasan pacu, pesawat Garuda dari Biak penerbangan jam 06.41 WIT gagal mendarat dan terpaksa kembali ke Biak.
Baca Juga:
Untung saja, aksi ini segera bisa diatasi. Puluhan warga yang menggelar aksi pemalangan landasan pacu itu akhirnya bersedia membubarkan diri setelah bernegosiasi dengan aparat.
Baca Juga:
SENTANI - Puluhan warga Suku Sokoy dilaporkan menduduki landasan pacu Bandar udara Sentani, Jumat (28/8) pagi WIT. Akibatnya, aktivitas penerbangan
BERITA TERKAIT
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel