Bandara Terancam Gagal di Karawang
Senin, 04 Maret 2013 – 09:00 WIB

Bandara Terancam Gagal di Karawang
Menurut Agus, tiga poin yang akan dirubah dalam RTRWN itu antara lain pembangunan tol Cikampek-Jatiasih dan Pangkalan, pembangunan jalur kereta cepat Jakarta-Cikampek dan Bandung serta pembangunan jalan layang Ciparage-Dawuan. “Pembangunan itu untuk menunjang keeradaan pelabuhan di Karawang,” ujarnya.
Dikatakan, untuk keberadaan bandara internasional di Karawang belum dimasukkan dalam RTRWN. Akan tetapi kementrian perhubungan dan Bapenas sudah melakukan rapat beberapa kali dan sudah melihat hasil kajian dari Japanese International Cooperation Agency (JICA). “Kami kira adanya jalan tol dan jalur kereta api juga untuk menunjang adanya bandara di Karawang,” katanya.
Menurutnya, pelabuhan dan bandara merupakan mega proyek besar pemerintah pusat. Untuk pembangunan bandara internasional sendiri sudah dikaji oleh JICA dan jika melihat kajian tersebut hanya Karawang yang memenuhi criteria untuk rencana pembangunan tersebut. Sebab Negara Jepang memiliki banyak kepentingan di Karawang.
“Banyak perusahaan Jepang yang menanamkan investasinya di Karawang, jadi secara geografi dan wilayah strategis untuk perluasan bandara Soeta hanya di Karawang,” terangnya.(use/lsm)
KARAWANG-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat, Deden Darmansyah menyatakan plot Bandar Udara (Bandara) di Karawang sudah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Banjir Merendam 450 Rumah di Pangkalpinang
- PPPK 2024 yang Baru Dilantik Jangan Sok Tahu, Begitu Pesan Pak Totok
- Kapolda Riau Copot Kapolsek Bukit Raya Gegara Aksi Brutal Debt Collector
- Ciptakan Rasa Aman Bagi Wisatawan, Pemkot Palembang Pasang CCTV di BKB
- Oknum Guru PPPK di Lombok Timur Dipecat, Ini Sebabnya
- 4 Debt Collector Penganiaya Wanita di Halaman Polsek Bukit Raya Ditangkap, 7 Lainnya Buron