Bandeelll, Mudik Kok Sambil Bawa Senjata Tajam
jpnn.com - SAMPIT – Masih ada saja pemudik di Pelabuhan Sampit yang bandel. Salah satunya ialah Harsono. Dia kedapatan membawa mandau saat hendak pulang kampung, Jumat (1/7).
Pihak berwajib pun langsung mengamankan senjata tajam itu karena memang dilarang. Harsono mengaku kecewa karena mandau itu rencananya hanya untuk hiasan rumah.
Namun, karena tidak memiliki bukti surat jalan, mandau tersebut tetap diamankan oleh polisi. “Saya hanya bisa pasrah karena mandau yang rencananya untuk oleh-oleh terpaksa ditinggal,”katanya.
Sementara itu Kapolsek Kawasan Pelabuhan Mentaya (KPM) AKP Rizki Hidayat membenarkan adanya larangan membawa senjata tajam untuk dinaikkan di atas kapal.
Bahkan tidak baru kali ini saja polisi menemukan para penumpang membawa benda yang dianggap berbahaya.
“Kami memang melarang atau menindak secara tegas bagi siapa saja khususnya para penumpang kapal yang membawa senjata tajam. Apa pun alasannya tidak dibenarkan karena untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,”urainya.(son/bud/jos/jpnn)
SAMPIT – Masih ada saja pemudik di Pelabuhan Sampit yang bandel. Salah satunya ialah Harsono. Dia kedapatan membawa mandau saat hendak pulang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan
- Jadi Muncikari di Rohul, 3 Orang Perempuan Ditangkap Polisi