Banding Ditolak, Bek Kroasia Batal Tampil di Piala Dunia
jpnn.com - ZURICH - Ambisi Josip Simunic membela Kroasia pada Piala Dunia 2014 harus dikubur dalam-dalam. Pasalnya, banding yang diajukannya pada FIFA selaku induk sepakbola dunia tak membuahkan hasil.
Dengan begitu, Simunic tetap harus menjalani hukuman larangan bermain dalam sepuluh pertandingan. Hukuman itu dijatuhkan setelah Simunic melakukan salam pro Nazi pada laga play off kontra Islandia lalu.
Saat itu, bek Dinamo Zagreb tersebut mengambil mikrofon dan berteriak lantang pada para penonton: for the homeland. Para penonton pun yang ada di stadion pun langsung menjawab: ready.
Oleh FIFA, teriakan itu diasosiasikan dengan Ustasha, sebuah pergerakan fasis yang dilarang pada 1945. FIFA pun langsung menghukum Simunic dengan pasal tindakan diskriminasi.
Dengan hukuman itu, Simunic tak boleh bertanding serta memasuki lapangan dalam sepuluh pertandingan. Padahal, Simunic sebenarnya sangat diharapkan tampil di Piala Dunia.
Sebab, bek berusia 36 tahun itu merupakan salah satu pemain paling berpengalaman di Kroasia. Hingga kini, Simunic sudah bermain dalam dua Piala Dunia dan tiga Piala Eropa. (jos/jpnn)
ZURICH - Ambisi Josip Simunic membela Kroasia pada Piala Dunia 2014 harus dikubur dalam-dalam. Pasalnya, banding yang diajukannya pada FIFA selaku
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Indonesia vs Jepang: Bukan Metematika, Jangan Ganti 6 Pemain Ini
- Timnas Indonesia vs Jepang: STY Minta Skuadnya Tampilkan Permainan yang Tak Akan Disesali
- Soal Kans Timnas Indonesia Menang Melawan Jepang, Jay Idzes Jujur Bilang Begini
- Sempat Kalah Lawan Dewa United, Timnas Basket Indonesia Bangkit dengan Gebuk Malaysia
- Shin Tae Yong Berbunga-bunga Menjelang Laga Indonesia vs Jepang, Ini Pemicunya
- Indonesia vs Jepang, Jay Idzes: Kami Punya Kesempatan