Banding, Yasonna Hanya Perpanjang Masalah
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Bendahara Umum Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie, Roem Kono, berharap Menkumham Yasonna Laoly tidak melakukan upaya banding. Alasannya, putusan PTUN sudah adil dan membantu citra pemeritahan Jokowi di mata rakyat.
"Kalau banding, malah nanti akan mempersulit keadaan. Masyarakat akan bertanya tujuannya melakukan banding. Masyarakat akan bertanya, apa kepentingan pemerintah terhadap Golkar?" kata Roem Kono, di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Selasa (19/5).
Pengajuan banding ujar anggota Komisi V DPR RI ini, akan memperpanjang masalah. Sementara pemerintah, khususnya menkumham, saat ini memiliki banyak masalah yang harus diselesaikan.
"Sebagai menkumham dan paling paham tentang hukum, sikap terbaik Yasonna adalah patuh pada hukum dan jangan menunjukkan tak patuh pada hukum. Upaya banding, meski itu hanya upaya menkumham, akan membuat citra pemerintah secara keseluruhan campur tangan urusan partai," pungkasnya. (fas/jpnn)
JAKARTA - Wakil Bendahara Umum Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie, Roem Kono, berharap Menkumham Yasonna Laoly tidak melakukan upaya banding. Alasannya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hari Ini Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Honorer Jangan Nekat Bertindak Konyol
- BMKG Ungkap Prakiraan Cuaca Hari Ini, Ada Hujan di Sejumlah Wilayah
- Seorang Nelayan Asal Pandeglang Tewas Tersambar Petir Saat Melaut, Tim SAR Bergerak
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Dimulai, Honorer Titipan Mencuat, Ternyata Ada Kejutan yang Muncul
- Hadir di Indonesia AI Day 2024, ESQ Perkuat Kolaborasi Teknologi dan SDM
- KTKI-P Laporkan Kebijakan Kemenkes, Wakil Presiden Diminta Turun Tangan