Bandit Asal Lampung Berulah di Bogor, Membawa Senjata Api, Nyaris Mati Dihajar Warga
jpnn.com, BOGOR - Seorang pria babak belur dihajar warga lantaran tertangkap basah tengah melakukan pencurian kendaraan bermotor di rumah indekos di wilayah Kelurahan Tegallega, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Senin (10/8).
Kapolsek Bogor Tengah Kompol Suminto mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 14:00 WIB. AB (27) warga Lampung, bersama satu orang rekannya, melakukan pencurian dengan membawa senjata api rakitan jenis revolver.
Nahas, AB tertangkap warga, sedangkan rekannya berhasil melarikan diri.
“Diduga pelaku melakukan perampasan motor. Sekarang sudah dibawa ke Rumah Sakit (RS) karena diamuk massa. Dalam aksinya, pelaku membawa senjata api, diduga rakitan,” katanya kepada Metropolitan.id, Senin (10/8).
Dari keterangan yang didapatkan, awalnya AB melakukan aksi berdua dengan rekannya. AB berperan sebagai eksekutor pencurian motor, sementara rekannya menunggu di luar sembari melihar situasi.
Nahas, aksi keduanya ketahuan warga hingga diteriaki warga. Rekan AB berhasil kabur sementara ia berlari menghindari kejaran warga. Selama dikejar, AB diketahui sambil menenteng senjata api.
“Pistolnya ada lima peluru, tapi sudah karatan, jadi sudah tidak bisa dibuka. Belum sempat ditembakan,” ungkap Suminto.
Setelah berlari jauh sekitar 500 meter, kata dia, AB berhasil ditangkap dan langsung jadi bulan-bulanan warga. Dalam kondisi babak belur, AB langsung dibawa ke kantor polisi.
AB beraksi bersama seorang temannya. Sial, dia ditinggal oleh temannya yang berhasil melarikan diri dari amukan warga.
- BPKP Usulkan Rancangan Kebijakan MRPN Lingkup Pemerintah Daerah
- Pengamat Tata Kota Sebut Aparat Lemah kepada Preman Bisa Hilangkan Kepercayaan Publik
- Pembongkaran Pasar Tumpah Bogor Dibatalkan, Warga Ancam Bongkar Sendiri
- Pelaku Curanmor yang Menembak Satpam dan Polisi Akhirnya Didor, Tewas
- Mak-Mak Majelis Taklim Dukung Rena Da Frina Pimpin Kota Bogor
- Preman Pasar Tumpah Bogor Provokasi Tolak Penggusuran, IPW: Polisi Jangan Kalah