Bandit Jalanan Bonyok Dihajar Massa, Satu Unit Sepeda Motor Juga Ikut Dibakar
jpnn.com, BATAM - Seorang bandit jalanan bernama Octavianus babak belum diamuk massa setelah tertangkap tangan saat beraksi di depan kios pangkas rambut Eko Bana, Bengkong Kolam, Batam, Kepri, Sabtu (17/8).
Kapolsek Bengkong AKP Yuhendri mengatakan, tersangka 24 tahun itu diamuk massa lantaran merampas sepeda motor korbannya, Ryhad Dussol Lihin. Bahkan, satu unit sepeda motor Beat BP 3831 OO turut dibakar massa.
BACA JUGA: Aiptu Agus Sumarsono Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa
”Korban lagi nongkrong di depan Vihara Seipanas, namun pelaku bersama kawanan datang dan meminta korban membubarkan diri. Akhirnya korban pindah dekat pangkas rambut. Namun, pelaku kembali datang dengan membawa senjata tajam, bambu, balok kayu,” kata Yuhendri.
Melihat hal itu korban bersama temannya langsung kabur demi menyelamatkan diri. Namun, pelaku berusaha mengejar dan memukul kaki korban hingga terjatuh.
”Melihat korban tak berdaya, pelaku langsung membawa kabur motor yang dikendarai korban,” sebutnya.
Melihat kejadian tersebut warga langsung mengamankan pelaku dan menghajarnya. Karena tersulut emosi, warga bahkan membakar motor yang baru saja dirampas dari korban.
Sementara, kawannya berhasil kabur. “Masih dalam pengejaran,” ucapnya.
BACA JUGA: Pegawai Hotel Tewas Kesetrum Listrik, Duh, Tangannya Sampai Terbakar
Dari tangan pelaku, polisi berhasil mengamankan satu unit sepeda motor yang dibakar massa, tiga batang kayu balok, dan STNK motor.
Seorang bandit jalanan bernama Octavianus babak belum diamuk massa setelah tertangkap tangan saat beraksi di depan kios pangkas rambut Eko Bana, Bengkong Kolam, Batam, Kepri, Sabtu (17/8).
- Data Terbaru Jumlah Pelamar PPPK 2024 Tahap II Batam, Tenaga Teknis Paling Banyak
- PPPK 2024 Tahap I Kota Batam, 1.900 Honorer Lulus
- Bencana Longsor di Bukit Jodoh Batam, Delapan Rumah Rusak
- Jalan Layang Sungai Ladi Diresmikan, Kepala BP Batam: Ini Jadi Solusi Kemacetan
- Benahi Infrastruktur, BP Kembangkan Batam sebagai Destinasi Investasi Unggulan di RI
- PPPK 2024 Tahap II, 204 Tenaga Non-ASN Sudah Mendaftar