Bang Ara: Rakyat Yakin PDIP Pancasilais Sejati, Bukan Gadungan
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Taruna Merah Putih (TMP) Maruarar Sirait meyakini rakyat Indonesia tidak akan percaya adanya provokasi dari kelompok tertentu yang menyebut PDI Perjuangan ingin membangunkan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Pria yang akrab disapa Bang Ara ini menekankan dalam pikiran rakyat, PDIP sudah dianggap sebagai partai yang merepresentasikan gagasan Bung Karno dan menjadikan Pancasila sebagai dasar ideologi.
“Walau banyak yang menuduh kami PKI, tetapi rakyat percaya PDIP sebagai Pancasilais sejati, bukan pancasilais gadungan," kata Ara dalam webinar bertajuk "Jas Merah: Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah, Ciptakan Sejarah Positif bagi Bangsa yang diselenggarakan Taruna Merah Putih dalam rangka peringatan Bulan Bung Karno, Minggu (28/6).
Ara menekankan PDIP telah mendapatkan sertifikat dari Organisasi Internasional untuk Standardisasi (International Organization for Standardization/ISO) saat diorkestrasi Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjennya Hasto Kristiyanto. Meski ada tudingan dari kelompok tertentu bahwa PDIP adalah PKI, tetapi lembaga survei mengumumkan partai berlambang banteng moncong putih itu tetap unggul.
“Kita yakini ada gerakan politik yang memprovokasi, tetapi itu tidak membuat kita lemah, bercerai-berai, atau tertekan, tetapi itu justru membuat kita bersatu. Salah kalau kita disebut lemah dan ini justru bersatu dari Sabang sampai Merauke dan menunggu perintah Ibu Megawati Soekarnoputri," jelas dia.
Dalam Webinar ini, Ara mengatakan, ada seribu orang yang mengikuti. Dalam dua pekan ke depan, mantan anggota DPR RI ini juga mengagendakan kegiatan serupa yang khusus membahas soal ekonomi, kesehatan dan sosial.
Ara juga memastikan TMP tetap patuh terhadap perintah Megawati dan melaksanakan instruksinya lewat pemuda-pemudi. Termasuk dalam penanganan pandemi virus Covid-19 di Indonesia.
"Kami tak ragu-ragu. Bung Karno ajarkan tentang gotong royong dan Mbak Mega ajarkan kami gotong royong dalam skala besar," jelas Ara.
Dalam acara webinar ini, hadir sejumlah narasumber lainnya di antaranya Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, dokter pengembang terapi plasma konvalesen sebagai metode pengobatan Covid-19 dr Theresia Monica, Ketum HIPMI Mardani H Maming, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, pegiat sosial Denny Siregar, dan Ketua OSIS SMA Taruna Nusantara I Kadek Suwisnawa Pridayana.(tan/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Ketua Umum Taruna Merah Putih (TMP) Maruarar Sirait meyakini rakyat Indonesia tidak akan percaya adanya provokasi dari kelompok tertentu yang menyebut PDI Perjuangan ingin membangunkan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Penetapan Tersangka Hasto Bernuansa Kriminalisasi, Pernyataan Ketua KPK Buktinya
- Hasto Tersangka Seminggu setelah Jokowi Dipecat PDIP, Apa Kaitannya?
- Bendungan Hasto
- Hasto jadi Tersangka, Ronny Mengonfirmasi Keterangan Bu Mega
- PDIP Anggap Kasus yang Menjerat Hasto Sebagai Teror Politik
- Hasto Masih Melaksanakan Tugas Kesekjenan Sebelum KPK Mengumumkan Status Tersangka