Bang Edi Yakin Anggota Polri yang Merintangi Penyidikan Brigadir J akan Dipidana

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Edi Hasibuan mengomentari mengenai pernyataan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang sudah mengantongi nama anggota yang mengambil rekaman CCTV di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.
Edi pun menyoroti anggota Polri mengambil CCTV di rumah Irjen Ferdy Sambo yang disebut rusak.
"Itu berarti ada (ada yang janggal), tentu akan dicek apa motivasi dia mengambil, menghilangkan itu," kata Edi kepada JPNN.com, Jumat (5/8).
Edi mendorong Polri untuk memidanakan pihak-pihak yang merintangi proses penyelidikan ataupun penyidikan.
"Tidak boleh seperti itu," sambung Edi.
Eks Komisioner Kompolnas itu pun yakin ada anggota Polri yang dipidana karena mengambil rekaman CCTV, sebab hal itu merupakan tindakan menghalangi proses penyelidikan dan penyidikan.
"Pasti, pasti ada (polisi yang dipidana), tetapi kita tetap harus menunggu keputusan timsus, ini masih dilakukan pemeriksaan. Nanti bisa ada memang unsur pidana, mereka bakal diproses secaea hukum," ujar Edi.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan pihaknya sudah mengantongi siapa yang mengambil rekaman CCTV di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.
Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) Edi Hasibuan mendorong Polri memidanakan anggota kepolisian yang melintang penyidikan
- Asabri Beri Perlindungan Tanpa Batas Untuk Para Patriot Bangsa
- Tingkat Kepuasan Layanan ASABRI Capai 96 Persen
- Haris Azhar Sebut Polri dan Kementerian ESDM Melindungi Tambang Ilegal di Muba
- Jadi Tersangka, Kades Kohod segera Dicegah ke Luar Negeri
- Menhut-Kapolri Teken Perpanjangan MoU Penanganan Karhutla
- Kapolri & Menhut Perkuat Sinergitas Upaya Perlindungan Kawasan Hutan