Bang Gilbert: Sebaiknya Dicek, Bus TransJakarta yang Bermasalah Milik Siapa?
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak mendesak Pemprov di ibu kota meneliti kepemilikan bus TransJakarta yang terlibat kecelakaan dalam sepekan ke belakang.
Jika kendaraan tersebut milik pihak ketiga dan tidak memenuhi standar, Pemprov DKI Jakarta perlu tegas memutus kontrak penyedia bus.
"Sebaiknya dicek, apakah yang bermasalah itu bus milik siapa saja. Sebaiknya diputuskan kontrak apabila tidak memenuhi standar," ujar politikus PDIP itu melalui layanan pesan, Sabtu (4/12).
Namun, kata Gilbert, direksi TransJakarta harus pasang badan ketika bus yang terlibat kecelakaan milik perusahaan Pemprov DKI Jakarta.
"Bila itu bus milik DKI, direksi TJ diganti saja," katanya.
Menurut dia, pemeliharaan kendaraan menjadi sesuatu yang vital dari jasa transportasi karena terkait keselamatan manusia.
Gillbert menyebut jika bus yang kecelakaan milik TransJakarta, berarti pemeliharaan kendaraan di perusahaan itu tidak baik.
"Di mana-mana faktor terpenting transportasi darat, laut, dan udara adalah keselamatan paling utama," ujarnya.
Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak mendesak Pemprov di ibu kota meneliti kepemilikan bus TransJakarta yang terlibat kecelakaan dalam sepakan ke belakang
- Bus Gunung Harta Tabrak Truk Muatan Bahan Kimia di Tol Semarang-Solo
- Jokowi Absen Pertemuan Eks Gubernur Jakarta, PDIP: Malu Namanya Masuk Daftar OCCRP
- Ketua DPP PDIP Said Abdullah Tanggapi Putusan MK Tentang Penghapusan Presidential Threshold
- KPK Periksa Eks Dirjen Imigrasi Ronny Sompie
- Hasto Ditetapkan Jadi Tersangka, Agus Widjajanto: KPK Harus Berlaku Adil
- Keluarga Korban Tabrakan di Pekanbaru: Kami Berharap Pelaku Dihukum Seadil-adilnya