Bang Masinton Yakin Banget KPK Pernah Sewa Rumah Sekap
![Bang Masinton Yakin Banget KPK Pernah Sewa Rumah Sekap](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2017/08/02/politikus-pdi-perjuangan-masinton-pasaribu-foto-m-kusdharmadijpnncom.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR yang membidangi hukum, Masinton Pasaribu mengungkapkan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pernah menyewa rumah di Jakarta dan Depok, Jawa Barat untuk mengondisikan saksi bernama Niko Panji Tirtayasa. Saksi perkara suap sengketa pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK) itu pula yang menyebut rumah itu sebagai rumah sekap.
Masinton yang juga wakil ketua Panitia Khusus Angket Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansus Angket KPK) mengatakan, pihaknya sejauh ini belum mengetahui pemilik rumah itu. “Tapi, itu rumah yang pernah disewa katanya oleh KPK untuk menempatkan Saudara Niko sebagai saksi palsu yang dikondisikan,” kata Masinton di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (11/8).
Politikus PDI Perjuangan itu menambahkan, ada pengertian yang berbeda antara rumah aman atau safe house dengan rumah sekap. KPK mengklaim rumah untuk menempatkan Niko merupakan safe house.
Namun, kata Masinton, safe house mestinya untuk menempatkan saksi ataupun korban yang benar-benar mengalami peristiwa pidana hingga terancam keselamatannya. “Kalau saksi palsu ditaruh di safe house namanya penyekapan,” katanya.
Dia menyebut Niko sebagai saksi palsu karena tidak mengetahui dan mengalami suatu peristiwa terkait kasus suap kepada Akil Mochtar saat masih menjadi ketua Mahkamah Konstitusi (MK). “Dia (Niko) memang saksi palsu yang dikondisikan oleh oknum penyidik KPK untuk memberikan kesaksian palsu dan keterangan palsu dalam proses penyelidikan, penyidikan dan di persidangan,” kata Masinton.(boy/jpnn)
Anggota Komisi III DPR yang membidangi hukum, Masinton Pasaribu mengungkapkan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pernah menyewa rumah di Jakarta
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Penahanan Tersangka Korupsi Ini Dipindah KPK ke Polda Kalsel
- Hasto Minta Pemeriksaannya Besok di KPK Ditunda
- Hasto Kristiyanto Akan Penuhi Panggilan KPK jika Tak Ada Kepentingan Mendesak
- KPK Pastikan Laporan Terkait Jampidsus Masih Diproses
- Ronny Talapessy: Putusan Hakim Belum Menyentuh Materi Gugatan Hasto Kristiyanto
- Kecewa, Kubu Hasto Sebut Putusan Praperadilan sebagai Pembodohan Hukum