Bang Saleh: Fraksi PAN Mendukung Masa Jabatan Kades 9 Tahun
jpnn.com, JAKARTA - Fraksi PAN DPR RI mendukung usulan perpanjangan masa jabatan kades dari 6 tahun menjadi 9 tahun.
Ketua Fraksi PAN DPR Saleh Partaonan Daulay menyampaikan fraksinya mengikuti secara saksama dan serius pembahasan revisi UU No. 6/2014 Tentang Desa (revisi UU Desa).
Substansi yang berkenaan dengan peningkatan kualitas aparatur desa dan program-program pemberdayaan masyarakat desa menurutnya harus menjadi fokus perhatian. Sebab, kedua hal itulah yang menjadi dasar perjuangan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
"Dalam konteks itu, Fraksi PAN mendukung usulan perpanjangan masa jabatan kepala desa dari 6 tahun menjadi 9 tahun," ujar Saleh melalui keterangan tertulis, Jumat (23/6).
Dia menyebut pergantian kepemimpinan di desa harus dibuat simpel dan mudah. Perpanjangan masa jabatan kades diharapkan dapat memaksimalkan kegiatan dan program pemberdayaan masyarakat.
"Yang penting, pemilihan kepala desanya dibuat demokratis. Semua masyarakat harus terlibat. Boleh dicalonkan, boleh mencalonkan. Boleh dipilih, boleh memilih. Sedapat mungkin, prinsip gotong royong harus diterapkan dalam pelaksanaan roda pemerintahan di desa," tutur ketua DPP PAN itu.
Saleh menilai jika pemilihan keseringan, dikhawatirkan terlalu sering pula kontestasi. Maka, kades lebih baik fokus untuk bertugas selama 9 tahun, lalu setelah itu pemilihan lagi.
"Kalau yang baik, tentu akan terpilih lagi. Sebaliknya, yang tidak baik dan tidak amanah, akan terseleksi dengan sendirinya. Kami juga mengusulkan agar masa bakti kades paling sedikit dua periode," ujarnya.
Saleh Partaonan Daulay menyebut Fraksi PAN DPR mendukung masa jabatan kades diperpanjang dari 6 tahun menjadi 9 tahun. Begini argumentasinya.
- Dukung Langkah Prabowo Selamatkan Sritex, Komisi VII DPR Bakal Lakukan Ini
- Bupati Konsel yang Copot Camat Baito Pembela Guru Supriyani Bisa Dipidana, Ini Serius!
- Soal Kunker Perdana Prabowo ke China, Sukamta PKS Singgung Kemerdekaan Palestina
- Senada dengan Kemenaker, DPR Tak Ingin Terjadi Gelombang PHK di PT Sritex
- Paslon Nawaitu Janji Dana Desa Rp 500 Miliar hingga Target Riau Emas, Realistis?
- Arahan Prabowo soal Mobil Maung Manifestasi Kecintaan pada Produk dalam Negeri