Bang Uchok Ingatkan Pak Jokowi Cermati Main Mata ala NasDem

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik dan kebijakan publik Uchok Sky Khadafi merasa heran dengan manuver Partai NasDem yang terkesan memberi angin bagi figur selain Joko Widodo jelang masa pendaftaran calon presiden-calon wakil presiden ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Padahal, partai pimpinan Surya Paloh itu sudah jauh-jauh hari mendeklarasikan dukungan untuk kembali mengusung tokoh yang beken disapa dengan panggilan Jokowi tersebut.

Pandangan Uchok didasari pertemuan antara Paloh dengan Abraham Samad, Selasa (10/7). Dalam penilaian Uchok, NasDem seolah masih memberi angin surga bagi tokoh selain Jokowi untuk menjadi capres.

“Sudah menyatakan dukung Jokowi, kok masih main mata? Masih memberi angin surga buat yang lain?” kata Uchok di Jakarta, Rabu (11/7).

Kalaupun NasDem mau menyodorkan nama Abraham sebagai cawapres untuk mendampingi Jokowi, Uchok menilai mantan ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu bukan figur tepat. Menurutnya, Samad punya noktah saat memimpin KPK karena menyandang status tersangka pemalsudan dokumen hingga dicopot dari jabatannya.

Uchok menegaskan, menyodorkan nama Samad sebagai bakal cawapres ke Jokowi sama saja mencoreng wajah capres petahana itu. “Masak orang yang pernah diberhentikan secara tidak hormat mau dipasangkan dengan Jokowi?” tutur ujar direktur Center For Budget Analysis (CBA) itu.

Uchok menambahkan, NasDem sebagai bagian koalisi pendukung Jokowi seharusnya menjaga kesolidan. “Main mata Nasdem seperti ini justru akan merusak soliditas yang sedang ingin terus dimantapkan koalisi partai pendukung Jokowi,” ujarnya.

Sebelumnya Samad menemui Paloh di kantor DPP Partai NasDem di Gondangdia. Palong mengaku sempat menodongkan pertanyaan ke Samad. “Mau nyapres, ya?”

Sedangkan Samad pasrah ke apa pun keinginan NasDem. "Terserah Nasdem memosisikan saya cocok jadi presiden atau wakil presiden,” ujar pria asal Sulawesi Selatan itu.(gwn/jpc/jpg)