Bang Yos Temui Caleg Parpol Pendukung
Senin, 02 Maret 2009 – 08:40 WIB

Bang Yos Temui Caleg Parpol Pendukung
JAKARTA - Pelanggaran HAM di masa lalu masih menjadi isu sensitif bagi sejumlah pensiunan jenderal yang berancang-ancang maju sebagai capres 2009. Konsumsi politik yang kurang menguntungkan ini, tak terkecuali, dirasakan Letjen (pur) Sutiyoso. Sutiyoso lantas mencontohkan penyerbuan Kantor PDI pada 27 Juli 1996. Peristiwa berdarah yang populer dengan sebutan Kudatuli itu adalah buntut dari perseteruan kelompok PDI Pro-Megawati Soekarnoputri dengan kubu Soerjadi yang didukung pemerintah.
Karena itu, tanpa kenal lelah, mantan gubernur DKI Jakarta dua periode (1997-2002 dan 2002-2007) itu terus berusaha meyakinkan parpol pendukungnya bahwa isu itu sama sekali tidak benar.
Baca Juga:
"Isu yang sadis-sadis itu pasti akan keluar lagi menjelang pilpres. Namanya black campigne. Nggak usah grogi menghadapi yang begitu itu," kata Sutiyoso dalam rapat terbatas dengan caleg Partai Indonesia Sejahtera (PIS) di Bang Yos Centre, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Minggu (1/3).
Baca Juga:
JAKARTA - Pelanggaran HAM di masa lalu masih menjadi isu sensitif bagi sejumlah pensiunan jenderal yang berancang-ancang maju sebagai capres 2009.
BERITA TERKAIT
- Setelah Pelantikan Kepala Daerah, Sultan Wacanakan Gubernur Dipilih Secara Tidak Langsung, Simak Penjelasannya
- Hasto Ditahan KPK, Said Tegaskan tidak Ada Pergantian Sekjen PDIP
- Begini Kalimat Masinton Tanggapi Instruksi Megawati soal Retret, Mantap!
- IPW Menilai Lirik Lagu Band Sukatani Bikin Panas Telinga Polisi
- Kedepan, Instruksi Megawati Bisa Diarahkan ke Kader PDIP di Legislatif
- Program Remaja Bernegara Bentuk Tanggung Jawab Parpol untuk Regenerasi Dunia Politik