Bangga Karya Anak Bangsa, Petrokimia Gresik Beli 10 Unit GeNose C19 Buatan UGM
Dengan hadirnya alat tersebut, maka metode antigen hanya digunakan untuk intensive tracing saja, sedangkan massive testing atau "rapid massal" menggunakan GeNose C19.
"Sehingga diharapkan cakupan massive testing bisa lebih banyak dengan biaya yang lebih efisien" kata Digna.
Ia juga menegaskan, tidak ada keraguan sedikit pun bagi Petrokimia Gresik untuk menggunakan GeNose C19 karena alat tersebut telah melalui uji diagnostik hingga izin edar telah dikeluarkan Kemenkes.
Berdasarkan hasil uji yang dilakukan UGM, akurasi alat tersebut mencapai 97 persen, sehingga sangat membantu Petrokimia Gresik dalam mencegah penularan Covid-19 di lingkungan perusahaan. (rdo/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Bangga dengan karya anak bangsa, Petrokimia Gresik (PG) membeli sepuluh unit GeNose C19 atau alat deteksi Covid-19 buatan Universitas Gadjah Mada (UGM)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha
- Petrokimia Gresik Berhasil Mempertahankan Gelar Juara Livoli Divisi Utama
- Mediol Gemilang, Petrokimia Gresik Pupus Harapan TNI AU ke Final Livoli Divisi Utama
- Raih Kemenangan Keempat, Petrokimia Gresik Rebut Tiket Final Livoli Divisi Utama 2024
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- 10 Mahasiswa Finalis Kompetisi Esai Pertamina Siap Bersaing di PGTC
- Setelah Unpad dan UII, Suara Pembebasan Mardani H Maming Muncul di UGM