Banggar DPR Dukung Pemberian Kompensasi BBM, LPG dan Listrik

jpnn.com, JAKARTA - Badan Anggaran DPR RI akan memberikan dukungan penuh pembayaran kompensasi bahan bakar minyak (BBM), LPG dan listrik kepada Pertamina dan PLN serta penebalan program perlinsos (perlindungan sosial).
Hal tersebut disampaikan Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah saat Rapat Kerja dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani dengan agenda Pembahasan Perubahan APBN 2022 di Jakarta, Kamis (19/5).
Menurut Said, penugasan tanpa dukungan anggaran yang memadai akan membuat keuangan Pertamina dan PLN berpotensi mengalami risiko yang serius.
"Hal itu akan memperburuk kinerja keuangan kedua BUMN dan memperburuk credit ratingnya, bahkan credit rating pemerintah sendiri," kata politikus PDI Perjuangan ini.
Lebih lanjut, Said mengatakan penebalan program perlinsos niscaya dibutuhkan rumah tangga miskin menghadapi berbagai kenaikan harga kebutuhan konsumsi.
Menurut Said, perlinsos sebagai social stabilizer akan tetap efektif.
Said mengingatkan negara harus banyak akal dan harus berani mengalihkan potensi kesulitan rakyat menjadi tanggung jawab negara.
Selain itu, pemerintah juga harus kreatif dalam mengelola pembiayaan agar kesehatan APBN tetap terjaga.
Banggar DPR RI akan memberikan dukungan penuh pembayaran kompensasi BBM, LPG dan listrik kepada Pertamina dan PLN serta penebalan program perlinsos.
- Kejagung Diminta Masukkan Kerugian Masyarakat dalam Kasus Minyak Mentah
- Dirut Pertamina Minta Maaf ke Masyarakat: Kami akan Bekerja Lebih Baik Lagi
- Kualitas BBM Pertamina Diuji Ketat Sesuai Standar Ditjen Migas, Masyarakat tak Perlu Khawatir
- Proses Blending Bahan Bakar Diperlukan untuk Jaga Kualitas & Performa Mesin Kendaraan
- Tepis Anggapan Oplos BBM, Pertamina Beri Penjelasan ke Badan Perlindungan Konsumen
- Oplosan Blending