Bangkai Casa Sangkut di Pohon
Sabtu, 01 Oktober 2011 – 01:47 WIB
Hambatan angin itu menjadi kendala tersendiri bagi tim evakuasi. Pasalnya lokasi yang terletak di lembah perbukitan menyebabkan seringnya muncul angin kencang dari arah bawah ke atas. Hal itu menyebabkan helikopter yang ingin mendekati lokasi jatuhnya pesawat kehilangan kendali. “Jam 09.00WIB kita ke lokasi lagi. Awannya sudah hilang tapi anginnya memutar, seperti turbulensi,” lanjutnya.
Upaya ketiga pada pukul 15.00 WIB baru berhasil menurunkan personil ditempat yang agak jauh dari lokasi jatuhnya pesawat. “Karena factor cuaca itu, Basarnas hanya mampu mengangkut dan menurunkan dua personel dari rencana semula 12 personil. “Mereka kita bekali peralatan komunikasi. Mereka juga bertugas membuat helipad untuk pendaratan helikopter,” ungkapnya.
Dua orang personil itu juga dibekali dengan makanan untuk mengantisipasi jika ada korban yang masih hidup membutuhkan makanan. Sementara untuk mengenatisipasi para penumpang selamat yang mebutuhkan pertolongan medis, Basarnas akan segera mengirimkan kembali personil medis ke lokasi kejadian. “Yang dua orang pertama itu tidak dari medis. Nanti selanjutnya segera menyusul paramedis,” cetusnya.
Dua Anggota Tim SAR Hilang Kontak
MEDAN- Tim SAR gabungan sudah melakukan pengambilan foto pesawat Cassa 212-200 yang jatuh di Gunung Kapur, Bahorok, Langkat, Sumatera Utara. Dari
BERITA TERKAIT
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar