Bangkai Pesawat Jatuh di Papua Terdeteksi

SENTANI – Lokasi jatuhnya pesawat maskapai penerbangan Associated Mission Aviation (AMA) yang jatuh di rute Bandara Kasnoweja, Papua, menuju Bandara Duhu di daerah terpencil Yahukimo, dua hari lalu (9/8), terdeteksi.

Cenderawasih Pos (grup Jawa Pos) dari Wamena melaporkan, sekitar pukul 15.15 WIT pesawat Tim SAR yang terbang di sekitar lokasi kejadian berhasil menangkap signal logam pesawat.

Diperkirakan pesawat pilatus porter PC-6 PK RCZ itu jatuh di sebelah barat Duhu pada posisi koordinat 03 21'21" dan 138 26'26". Tim SAR masih mempersiapkan evakuasi yang direncanakan hari ini.

Pada Sabtu (9/8) sekitar pukul 11.00 WIT, pesawat jenis Pilatus yang memiliki nomor registrasi PK-RCZ itu dikabarkan hilang dari setelah tujuh menit lepas landas dari Bandara Kasnoweja. Pesawat tersebut diterbangkan pilot berkebangsaan Amerika Serikat, Dave Dloper. Dalam penerbangan itu tidak ada penumpang.

AMA merupakan penerbangan di bawah induk Gereja Katholik yang bertujuan membuka keterisolasian masyarakat pedalaman Papua. Keberadaan AMA sangat dibutuhkan warga pedalaman yang sangat terisolasi dan tidak dapat dijangkau kendaraan lain.

Norbart, aviation manager AMA Papua, mengatakan, evakuasi tidak dapat dilakukan kemarin karena cuaca di sekitar lokasi tertutup awan. Tapi, sebuah mini heli diterbangkan dan memastikan kapten pilot Dave Clapper telah meninggal. ”Evakuasi kita siapkan besok (hari ini, Red),” ujarnya.

Sementara itu, AFP melaporkan, jenazah pilot AMA yang berkewarganegaraan AS telah ditemukan di antara reruntuhan pesawat yang terjatuh di hutan pegunungan  Papua. “Pesawat tersebut jatuh dekat kampung Ndudu, 250 km sebelah Baratdaya Jayapura,” ujar seorang anggota tim kesehatan AMA kepada AFP.  “Kami akan berkordinasi dengan tim SAR provinsi untuk melakukan evakuasi,” jelas petugas tersebut. (jim/jk/jpnn/kim)