Bangkitkan Kenangan Whitney Houston

Acara yang digelar Artswara tersebut memang dipersiapkan secara maraton oleh Maera Hanafian, owner Artswara. "Jadi, saat ada kabar Whitney Houston meninggal, Bu Dian H.P. langsung telepon saya. Dia punya ide untuk membuat tribute. Saya setuju banget dan akhirnya mempersiapkan ini dengan cepat," tutur Maera. Dia lantas menghubungi penyanyi-penyanyi yang rata-rata mengidolakan Whitney.

Seusai acara, Vina Panduwinata menyatakan, keterlibatan dirinya dalam acara itu tidak hanya untuk mengenang pribadi mendiang, tapi juga mengajak para penggemar untuk mengenang karya-karyanya. Dia mengungkapkan, sosok Houston tidak berpengaruh terhadap dirinya. Sebab, era Vina lebih dulu daripada Houston. "Saya kan zamannya lebih dulu dari Whitney. Tapi, dia kan menginspirasi banyak penyanyi di dunia," ungkapnya.

Berbeda halnya dengan Dea Ananda. Dia memang tergolong penyanyi generasi muda. Sejak kecil, istri Ariel Nidji tersebut dikenalkan lagu-lagu Houston oleh ibunya.

"Mamaku sangat nge-fans sama Whitney. Ibaratnya, aku tiap hari dicekokin ama lagu-lagu dia. Makanya, pas diajakin ini, aku mau banget. Sebab, aku pribadi juga merasa sedih saat dengar kabar dia meninggal," ungkapnya. (jan/c5/any)