Bangun 2 Infrastruktur Ketenagalistrikan, PLN Tingkatkan Pasokan Listrik di Kawasan Bisnis Jakarta

“Selain itu, dengan adanya sistem pengoperasian yang bersifat remote akan meningkatkan keamanan dari instalasi tersebut serta mengurangi potensi kecelakaan kerja seperti sengatan listrik karena aspek kesehatan dan keamanan ketenagalistrikan bisa dikontrol dengan maksimal,” jelas Budi.
Untuk proyek SUTT 150 kV Teluk Naga Inc terdiri dari 17 tower yang nantinya akan menggunakan 4 sirkit.
Progres pembangunan hingga saat ini untuk tahap pondasi dan pendirian tower sudah selesai 14 dari 17 tower.
Proyek yang terbentang sepanjang 21,2 kilometer sirkit (kms) ini mempunyai tingkat kesulitan masing-masing seperti desain pondasi tower yang perlu perhatian khusus karena didominasi lahan berupa rawa serta tambak, akses jalan untuk pengangkutan material konstruksi yang menantang, dan ketersediaan lahan yang terbatas.
Dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang andal serta penggunaan teknologi yang mumpuni, setiap tantangan dapat diatasi sehingga progres proyek berjalan sesuai jadwal.
Setelah proses pembangunan proyek ini rampung dan siap dioperasikan, nantinya akan mengalirkan listrik dari GI 150 kV Lontar.
GID 150 kV Teluk Naga II dan SUTT 150 kV Teluk Naga Incomer ini dijadwalkan akan beroperasi pada 2022 sesuai dengan RUPTL PLN Tahun 2021-2030.(adv/jpnn)
PT PLN membangun dua infrastruktur ketenagalistrikan di kawasan bisnis Jakarta, seiring dengan pulihnya perekonomian.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Gubernur Herman Deru Dorong Pembangunan Infrastruktur Daerah yang Berdampak Luas
- Telkom Tutup 2024 dengan Kinerja Positif, Pendapatan Konsolidasi Sebesar Rp150 Triliun
- PLN IP Siap Penuhi Kebutuhan Hidrogen Sebagai Energi Alternatif Masa Depan
- BKBK Jadi Cara Herman Deru Dorong Percepatan Pembangunan Infrasturktur Lahat
- Herman Deru Resmi Menyalakan Listrik PLN di Lima Desa di Keluang Muba
- Putusan Hakim di Perkara Korupsi PLTU Bukit Asam Dinilai Tak Sesuai Fakta Persidangan