Bangun Jembatan Dengan Tenaga Kerja Asing
Sabtu, 25 Mei 2013 – 11:45 WIB
Ia menjelaskan rangka dari China tersebut tinggal dipasang di Jembatan Tayan. Tenaga pemasangnya juga berasal dari negara tersebut. Jakius memastikan tenaga kerja asal China bekerja di Kalbar dengan dokumen yang jelas. Mereka masuk secara legal berdasarkan peraturan yang ada.
”Tidak mungkin (TKA) masuk sembarang. Saya sudah memberitahukan dengan pimpinannya,” kata Jakius.
Menurut Jakius, Gubernur Kalbar Cornelis juga telah menginstruksikan agar tenaga kerja asing tersebut tidak dilepas begitu saja. Pengawasan harus terus dilakukan. ”Mudah-mudahan tidak ada persoalan,” ujarnya.
Jakius optimis pembangunan Jembatan Tayan berlangsung cepat. ”Yang lama itu kan pondasinya. Seharusnya dua minggu lalu sudah lima persen. Bobot pondasinya besar,” kata Jakius.
PONTIANAK - Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalimantan Barat, Jakius Sinyor mengatakan perkembangan pembangunan Jembatan Tayan cukup baik, bahkan
BERITA TERKAIT
- Kapolres Inhu & Tim Pamatwil Polda Riau Cek Kesiapan TPS Khusus
- TNI-Polri Bersinergi Jaga Situasi Kondusif & Mewujudkan Pilkada Damai di Sumsel
- Propam Razia Ponsel Anggota, Siapa yang Punya Aplikasi Judi Online?
- Polda Jawa Barat Gagalkan Peredaran 1 Juta Butir Obat Keras Ilegal
- PPPK 2024 Tahap II: Kaltim Siapkan 9.195 Formasi, Ada Syarat Umum & Khusus Bagi Pelamar
- Ratusan Polisi Bersiaga Amankan Wisuda di Kampus Unpar Bandung Pascateror Bom