Bangun Ruang Baru, Satu Kamar Satu Miliar
Senin, 17 November 2008 – 21:45 WIB
Ditambahkan, fasilitas yang ada sudah cukup memadai. Kenapa mesti ada renovasi lagi, akan lebih baik bila digunakan untuk hal-hal positif."Sedangkan Ketua FPD Sjarif Hasan mengatakan, fraksinya juga menolak renovasi tersebut. "Kami sepakat agar uang untuk renovasi ruang anggota dari Demokrat dikembalikan kepada negara," tegasnya.
Menurut Syarif, meski ketua BURT DPR, Indira Octavia berasal dari fraksi Demokrat, namun yang harus diingat bahwa persetujuan BURT bukan berarti ketua saja yang memutuskan. "Prinsipnya kita berfikir bahwa kondisi negara dalam kondisi sulit, sehingga lebih baik bila digunakan untuk kepentingan lain," tambahnya.
Sedangkan ketua FPDIP Tjahjo Kumolo menyatakan, penolakan fraksinya karena proyek itu memang dinilai sorotan banyak pihak. Fraksi kami dengan tegas menolak proyek tersebut," ucapnya.(ara/fas)
JAKARTA - Ketua DPR RI Agung Laksono menyatakan bahwa proyek renovasi ruangan kerja anggota DPR yang memakan biaya Rp 33 miliar lebih tidak bisa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Seleksi PPPK 2024: 2 Kategori Honorer Dipastikan Aman, Gaji Berbeda
- Debitur Diduga Dikriminalisasi Bank Daerah, 8 Tahun Jadi Tersangka
- Pejabat Usul Moratorium Mutasi PNS & PPPK Mulai Berlaku Awal 2025
- Yasonna Mengaku Tak Ditanya Soal Keberadaan Harun Masiku saat Diperiksa KPK
- Baharkam Polri Siapkan Pilot Project Peningkatan Komoditas Jagung di Cianjur
- Kunjungi Kaltim, Delegasi Selangor Jalin Kolaborasi Regional untuk Pencegahan Dengue