Bangun Sekolah Tahan Gempa Sekaligus 'Rescue Center'
Selasa, 17 November 2009 – 06:25 WIB
Permen dan puzzle-puzzle itu saya dapat dari Dian, pramugari Garuda rute Jakarta-Padang. Pramugari cantik tersebut juga pernah memberi saya dua bungkus permen saat saya dan dr Singgih dalam penerbangan Surabaya-Jakarta untuk kemudian ke Padang dengan membawa satu tas besar berisi obat bius dan obat-obat injeksi (antibiotik dan anti nyeri).
Permen-permen dan mainan-mainan itu sangat menghibur anak-anak korban gempa di Padang Alai dan Gunung Tigo. (*/iro)
Pada hari ke-40 pascagempa, wartawan dari grup JPNN kembali ke Gunung Tigo, Kabupaten Padang Pariaman. Sebelumnya, sepekan pasca gempa pun dia sudah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408