Bangunan SD Nyaris Ambruk
Kamis, 14 Februari 2013 – 08:22 WIB
MALANG – Kondisi bangunan SDN Ngijo 03, Kecamatan Karangploso dan dibeberapa sekolah lainnya yang baru dibangun dan sudah rusak lagi, menjadi bukti lemahnya pengawasan yang dilakukan Pemkab Malang pada pelaksanaan pembangunan. Jika pengawasannya maksimal, kesalahan bestek dan kualitas bangunan yang rendah tidak akan terjadi. “Ada fungsi pengawasan yang jalan. Kalau rekanan pasti akan cari untung, tapi kalau pengawas lapangannya maksimal, kejadian itu tidak sampai terjadi. Kalau sudah seperti ini, baru saja dibangun tapi sudah rusak lagi, kualitas mutu bangunan pun dipertanyakan,” kata Abah Dur, sapaan akrabnya kepada Malang Post (Grup JPNN), Rabu (13/2).
Ketua FPKB DPRD Kabupaten Malang H. Abdurrahman menilai pengawasan yang dilakukan Pemkab Malang, khususnya Dinas Pendidikan tidak maksimal. Kejadian di SDN Ngijo 03 seharusnya tidak sampai terjadi, jika pengawasan yang dilakukan maksimal dan sangat memperhatikan mutu serta kualitas bangunan yang dikerjakan.
Baca Juga:
Pada tahun 2011 lalu, SDN Ngijo mendapatkan bantuan DAK untuk dua ruang kelas baru. Saat pembangunan kondisi lantai II yang dicor sudah retak dan hampir roboh, tapi dibiarkan saja. Rekanan hanya menyelesaikan pembangunannya saja, tidak memperhatikan lantainya yang hampir ambruk.
Baca Juga:
MALANG – Kondisi bangunan SDN Ngijo 03, Kecamatan Karangploso dan dibeberapa sekolah lainnya yang baru dibangun dan sudah rusak lagi, menjadi
BERITA TERKAIT
- Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi Dapat Bantuan 500 Kg Ikan Segar
- Muhammad Musa'ad Tegaskan ASN Pelayan Masyarakat, Bukan Bos yang Minta Dilayani
- Romadhan Jadi Tersangka Kecelakaan Speedboat di Sungai Musi, Sebuah Fakta Terungkap
- 1.260 Guru di Kota Bengkulu Terima Tunjangan Profesi Triwulan III-2024
- Polres Dumai Menggerebek Gudang Pupuk Ilegal di Bukit Kapur, Lihat!
- Polisi Umumkan Hasil Olah TKP Kecelakaan Tol Cipularang, Sebuah Fakta Terungkap