Banjir Bandang Rendam Kota Ambon
Empat Tewas, 31 Rumah Warga Rusak
Kamis, 11 September 2008 – 04:25 WIB
Dijelaskannya, banjir bandang yang menimpa pemukiman mereka tepat pukul 08:00 itu disebabkan oleh luapan kali mati Bulbawang, yang tidak mampu lagi menahan air hujan yang cukup deras, termasuk saluran air yang ada, sehinga meluap dan menerjang pemukiman penduduk. ‘’Jadi banjir bandang ini, karena kali mati itu tidak mapu lagi menapung air hujan yang turun sangat deras, yang akhirnya meluap dan menghancurkan pemukiman warga. Olehnya itu dirinya meminta perhatian Pemerintah Kota Ambon, untuk membantu masyarakat yang mengalami musibah terutama, warga yang rumahnya hancur akibat banjir bandang,”pintanya.
Baca Juga:
Sementara itu di kelurahan Batugajah, lima rumah juga dilaporkan mengalami rusak berat diantaranya, Kel Berti Tanate, Ola Sailatua, Boy Nanulaita, Nensi Leatemia, Cak Saleky, David Atok.
Selain Amahusu, Ery, Benteng, dan Batugajah, banjir juga menenggelamkan sejumlah wilayah di Kota Ambon terutama daerah-daerah yang berdekatan dengan daerah lairan sungai.
BADAI TROPIS
Hujan deras dan angin kencang yang melanda kota Ambon dan sekitarnya sejak subuh hingga siang diakibatkan pengaruh dari badai tropis (tropic storm) yang terjadi di wilayah utara Filipina. Imbas badai ini turut dirasakan masyarakat di Pulau Ambon, Pulau Buru dan sebagian Seram Bagian Barat (SBB).
‘’Hujan dan angin kencang yang terjadi hari ini (kemarin, red) akibat lekukan dari gradient wind karena pengaruh tropical storm Sinlaku di utara Filipina,’’ ungkap Prakirawan Stasiun Meteorologi Pattimura Ambon, Agie Wandala Putra.
AMBON - Hujan deras yang mengguyur Kota Ambon sejak pukul 02:30 hingga pukul 11.00 Wit Rabu (10/9) dini hari
BERITA TERKAIT
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel