Banjir Belum Surut, Jutaan Warga Tiongkok Kena Dampak
Senin, 20 Juni 2011 – 21:17 WIB
BEIJING - Banjir yang telah melanda wilayah Tiongkok dua pekan terakhir belum sepenuhnya surut. Genangan air cukup tinggi masih terjadi, terutama di Provinsi Zhejiang, timur Tiongkok. Lebih dari dua juta warga terkena dampak banjir di sana. Mereka harus mengungsi atau meninggalkan rumah. Penderitaan mereka diperparah oleh meroketnya harga kebutuhan pokok dan makanan. Banjir di selatan dan utara Tiongkok bulan ini telah menelan ratusan korban jiwa. Sebanyak 170 orang tewas atau hilang. Jalan dan jalur kereta api tidak bisa digunakan. Bantuan kemanusiaan sudah mulai didistribusikan. Yang menggembirakan, badan meteorologi meramalkan hari ini (20/6) langit cerah. Hal itu akan mengurangi penderitaan warga.
Hujan lebat selama dua pekan terakhir mengakibatkan hampir seluruh wilayah Zhejiang terendam air. Sekitar 171 ribu hektare wilayah perkebunan rusak diterjang air bah.
Baca Juga:
Kantor Berita Xinhua melansir bahwa seribu perusahaan terpaksa berhenti beroperasi dan 2,6 juta orang terganggu kehidupannya. Kerugian akibat banjir diprediksi mencapai CNY 5 miliar (Rp 6,6 triliun).
Baca Juga:
BEIJING - Banjir yang telah melanda wilayah Tiongkok dua pekan terakhir belum sepenuhnya surut. Genangan air cukup tinggi masih terjadi, terutama
BERITA TERKAIT
- Beda dengan Prabowo, Trump Tunjuk Utusan Khusus Presiden untuk Atasi Krisis Ukraina
- Wapres Sara Duterte Digugat Pidana oleh Kepolisian Filipina
- Rawhi Fattuh Jadi Calon Kuat Presiden Palestina, Siapakah Dia?
- Mahmoud Abbas Keluarkan Dekrit Demi Penggantinya di Jabatan Presiden Palestina
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan